Warga Desa Sidaresmi yang Tenggelam di Sungai Cisanggarung Cirebon Hingga Kini Belum Ditemukan

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Petugas gabungan masih mencari warga Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, yang tenggelam di Sungai Cisanggarung.

Korban bernama Joni (56) itu tenggelam di Sungai Cisanggarung pada Senin (25/5/2020) sore kira-kira pukul 15.00 WIB.

• UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia, 26 Mei 2020: Bertambah 415 Kasus Baru, Total 23.165 Kasus

Kasat Polairud Polresta Cirebon, AKP I Nyoman Oka, mengatakan, hingga kini pencarian korban belum membuahkan hasil.

Menurut dia, petugas gabungan masih menyusuri aliran sungai yang menjadi batas Jawa Barat dan Jawa Tengah tersebut.

"Hingga siang ini pencarian masih nihil, korban belum ditemukan," ujar I Nyoman Oka saat dihubungi melalui pesan singkatnya, Selasa (26/5/2020).

• Mayat Pria Ditemukan di Sebuah Rumah di Cigintung Kuningan, Tak Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan

Ia mengatakan, operasi pencarian korban dimulai sejak Selasa pagi kira-kira pukul 08.00 WIB.

Petugas gabungan menggunakan satu unit LCR menyisir aliran Sungai Cisanggarung dimulai dari lokasi tenggelamnya korban.

Pencarian tersebut difokuskan dari lokasi tenggelamnya korban hingga Bendung Tawangsari yang jaraknya kira-kira mencapai 15 kilometer.

• Santriwati Korban Cabul Oknum Guru Pesantren Trauma, Polisi Selidiki Kemungkinan Adanya Korban Lain

"Sesuai rencana operasi pencariannya difokuskan ke titik itu," kata I Nyoman Oka.

Adapun operasi pencarian korban melibatkan petugas gabungan dari Pos SAR Cirebon, TNI, BPBD, Satpolairud Polresta Cirebon, aparat Desa Sidaresmi, dan warga setempat.

Diberitakan sebelumnya, korban tenggelam di Sungai Cisanggarung setelah terpergok judi sabung ayam bersama sejumlah rekannya.

Korban yang tidak bisa berenang itu nekat menceburkan diri ke Sungai Cisanggarung diduga karena panik.

Menceburkan diri ke Sungai karena Panik

Warga Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, tenggelam di Sungai Cisanggarung.

Korban bernama Joni (56) itu tenggelam di Sungai Cisanggarung pada Senin (25/5/2020) sore.

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansyah, mengatakan, korban tenggelam setelah nekat menceburkan diri ke sungai yang menjadi batas wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah itu.

Pasalnya, korban bersama rekan-rekannya terpergok melakukan judi sabung ayam oleh petugas kepolisian setempat.

• VIDEO - Cegah Kendaraan Menuju ke Jakarta, Polres Sukabumi dan Bogor Lakukan Penyekatan di Curug

"Diduga korban panik sehingga nekat menceburkan diri ke Sungai Cisanggarung," kata Deden Ridwansyah melalui keterangan tertulis yang diterima Tribuncirebon.com, Selasa (26/5/2020).

Ia mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin sore kira-kira pukul 15.00 WIB.

Saat itu, petugas polsek setempat mendatangi lokasi judi sabung ayam yang tak jauh dari Sungai Cisanggarung.

Korban bersama beberapa rekannya pun langsung mengambil langkah seribu saat melihat kedatangan petugas.

"Korban ini diketahui tidak bisa berenang sehingga tenggelam di Sungai Cisanggarung," ujar Deden Ridwansyah.

Deden mengatakan, jajarannya menerima laporan tersebut pada Senin malam kira-kira pukul 19.40 WIB.

Pihaknya pun langsung memberangkatkan satu tim rescue dari Pos SAR Cirebon.

Sejumlah peralatan penyelamat juga dikerahkan dalam proses pencarian korban tenggelam tersebut.

Di antaranya, satu unit rescue car, satu unit perahu LCR, 1 set peralatan medis, satu set peralatan komunikasi, Alat Pelindung Diri (APD) personal, dan lainnya.

Tenggelam Kemarin Sore

Warga Desa Sidaresmi, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, tenggelam di Sungai Cisanggarung.

Korban bernama Joni (56) itu tenggelam sejak Senin (25/5/2020) sore kira-kira pukul 15.00 WIB.

Petugas gabungan BPBD, SAR, Satpolair Polresta Cirebon, dan lainnya pun dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mencari korban.

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah, mengatakan, jajarannya menerima laporan tersebut pada Senin malam kira-kira pukul 19.40 WIB.

Pihaknya pun langsung memberangkatkan satu tim rescue dari Pos SAR Cirebon.

"Tim tiba di lokasi pukul 20.00 WIB dan langsung mencari korban," ujar Deden Ridwansyah melalui keterangan tertulis yang diterima Tribuncirebon.com, Selasa (26/5/2020).

• Pengakuan Oknum Guru Pesantren yang Mencabuli Santriwati hingga 4 Tahun: Tidak Disetubuhi

Ia mengatakan, petugas gabungan menyisir aliran Sungai Cisanggarung, khususnya di sekitar lokasi tenggelamnya korban.

Sejumlah peralatan penyelamat juga dikerahkan dalam proses pencarian korban tenggelam tersebut.

Di antaranya, satu unit rescue car, satu unit perahu LCR, 1 set peralatan medis, satu set peralatan komunikasi, Alat Pelindung Diri (APD) personal, dan lainnya.

"Pencarian sempat dihentikan pada Senin malam karena kondisi semakin gelap sehingga tidak memungkinkan," kata Deden Ridwansyah.