Pedagang Sayur Indramayu Positif Corona
Pedagang Sayur yang Meninggal di Indramayu Sempat Berstatus PDP, Hasil Swabnya Positif Corona
Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu kembali bertambah, kini total sudah ada 15 pasien.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, pasien terbaru itu adalah laki-laki berinisial TJ (46) warga Kecamatan Tukdana.
• Tidak Ada Cuti Bersama Lebaran, Para ASN di Majalengka Mulai Kerja Hari Ini
"Kasus terkonfirmasi ini kami dapat dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Gunung Jati Cirebon (FK UGJ) pada hari Sabtu 23 Mei 2020 sekitar pukul 16.00 WIB," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Pendopo Indramayu.
Deden Bonni Koswara mengatakan, pasien tersebut diketahui baru pulang dari Jakarta, disana pasien merupakan pedagang sayuran.
Pasien pulang ke Kabupaten Indramayu pada 20 Mei 2020 dalam keadaan sakit.
• Ogah Bayar Ongkos Taksi, Pria Positif Corona Malah Ludahi Sang Sopir hingga Tertular dan Meninggal
Saat itu ia mengeluhkan gejala-gejala yang mirip dengan virus corona, yakni demam tinggi, nyeri tenggorokan, nyeri menelan, batuk disertai sesak napas berat.
"Setelah pulang dan menurunkan istri dan anaknya pasien langsung ke RSUD Indramayu," ujarnya.
Kendati demikian, pasien tersebut meninggal dunia saat tengah dirawat di ruang isolasi RSUD Indramayu pada tanggal 21 Mei 2020 pukul 17.20 WIB.
• Anda Gagal Lolos Seleksi Kartu Prakerja? Duh, Jangan-jangan karena Masalah Ini
Atas penambahan tersebut hingga Senin 25 Mei 2020 diketahui pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Indramayu berjumlah 15 orang.
Tiga pasien meninggal dunia, tiga pasien sembuh, dan sembilan pasien lainnya masih mendapat perawatan intensif.
"Kami mohon doa kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Indramayu agar saudara kita yang sakit dapat segera sembuh dan kita yang sehat bisa terhindar dari wabah penyakit Covid-19 ini," ujar dia.