Pulang ke Rumah Nenek di Tasikmalaya Ternyata Sudah Dijual, Satu Keluarga Telantar Tiga Hari
Karena kasihan dan khawatir ia kemudian mendekat. Setelah mengetahui keaadaanya, Aris segera lapor ke aparat terdekat.
Sesuai dengan ciri-ciri yang diberikan Dinkes DKI serta identitas sepeda motor yang dikendarai RS, tim Gugus Tugas Covid-19 di pos penyekatan Salawu langsung siaga.
Gugus Tugas juga menyiapkan ambulans serta sejumlah petugas yang dilengkapi APD. Mereka stan by di lokasi pos penyekatan Salawu.
• Pansus Covid-19 DPRD Kota Cirebon Kritisi Teknis Penyaluran Bansos
• Polda Jabar Perketat Pengamanan Wilayah Perbatasan Jabar - Jateng Selama Operasi Ketupat Lodaya
• Pelajari Niat Sholat Idul Fitri untuk Dikerjakan Berjemaah atau Sendiri di Rumah
"Setelah beberapa jam menunggu, akhirnya RS pun muncul menggunakan sepeda motor dengan identitas yang sudah diketahui sebelumnya. Terutama plat nomornya," kata Dedi.
Tanpa kesulitan, petugas mencegat dan langsung mengevakuasi RS ke dalam mobil ambulans dan langsung dibawa ke RS SMC Singaparna untuk mendapat perawatan di ruang isolasi.
Menurut Dedi, RS pulang kampung ditemani seorang temannya yang mengendarai sepeda motor sendiri. "Teman RS berstatus OPD dan dibawa dengan ambulanc berbeda," kata Dedi. (firman suryaman)