Human Interest Story

Tahun Ini Jumlah Penyapu Koin di Jembatan Sewo Indramayu Berkurang Drastis Menjelang Lebaran

Pantauan Tribuncirebon.com, sedikitnya hanya ada sebanyak 12 orang penyapu koin yang terlihat.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
handhika Rahman/Tribuncirebon.com
Para penyapu koin di Jembatan Sewo Kabupaten Indramayu, Kamis (7/5/2020). 

Mereka sigap menyapu koin demi koin yang dilemparkan pengendara yang melintasi di jembatan yang berbatasan langsung antara Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Bagi anda yang biasa melintasi Jalur Pantura Jawa, pastilah tak akan asing dengan pemandangan gerombolan orang dari berbagai kalangan usia yang menongkrongi jembatan sembari memegang sapu lidi.

Meski tidak memiliki nama khusus, warga setempat menyebut para pengemis itu dengan sebutan penyapu koin Jembatan Sewo.

Salah seorang penyapu koin, Carta (40) mengatakan, penyapu koin di Jembatan Sewo sudah menjadi tradisi turun-temurun di desa setempat.

Setiap hari selama 24 jam, Jembatan Sewo tak pernah sepi dari para pengemis, mereka setia menanti koin yang dilemparkan pengendara yang melintas.

 Klaim Listrik Gratis dan Diskon dengan Cara Login www.pln.co.id atau WhatsApp ke 08122-123-123

 Sinopsis Petualangan Oki dan Nirmala, Materi Belajar dari Rumah TVRI Kelas 1-3 SD Kamis 7 Mai 2020

"Ini 24 jam, tapi kalau saya karena sudah agak tua hanya siangnya saja," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di Jembatan Sewo Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Kamis (7/5/2020).

Pantuan Tribuncirebon.com, mata para pengemis ini awas memandangi setiap pengendara yang melintas.

Jika ada yang melempar koin, mereka akan sigap dengan sapu menyapu koin tersebut agar tidak direbut pengemis lainnya.

Meski jarak mereka berdempetan, uniknya tidak ada yang saling berebut semisal koin yang dilemparkan pengendara justru jatuh di lapak penyapu koin yang disampingnya.

Sesekali juga terlihat penyapu koin yang mendapat koin lebih membagikan satu atau dua keping koin Rp 500 kepada rekan sesama penyapu koin lain di sebelahnya.

 VIRAL Video Jenazah ABK Asal Indonesia Dilempar dari Kapal China ke Laut, Diberitakan Media Korsel

 Ferdian Pelaka Masih Buron, Orangtuanya Diduga Membantu Sang YouTuber Melarikan Diri

Carta mengatakan, menyapu koin bagi sebagian dari mereka sudah dijadikan mata pencaharian utama, seperti halnya dirinya yang sudah berpuluh tahun mencari rezeki dengan menyapu koin.

Adapun penghasilan yang biasa Carta dapat sehari-hari jika pada hari biasa bisa mencapai sekitar Rp 50 ribu.

Berbeda jika sudah memasuki momen lebaran, para penyapu koin bisa meraup penghasilan hingga ratusan ribu hanya dalam satu hari saja.

"Kalau lebaran itu paling kecilnya dapet Rp 150 ribu," ujar dia.

Hal ini yang membuat banyak dari warga tetangga ikut menjadi penyapu koin di Jembatan Sewo setiap momen lebaran tiba.

Para penyapu koin di Jembatan Sewo Kabupaten Indramayu, Kamis (7/5/2020).
Para penyapu koin di Jembatan Sewo Kabupaten Indramayu, Kamis (7/5/2020). (handhika Rahman/Tribuncirebon.com)

"Biasanya kalau sekarang itu ramai, panjang sampai sana. Tapi sekarang lagi musimnya corona, cuma sedikit, kendaraan juga dikit yang lewat," ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved