Virus Corona di Kuningan

Imbas Pandemi Covid-19, Pengusaha Kedai Makanan di Kuningan Pilih Jualan Ayam Kampung Via Online

Pengusaha kedai makanan di kawasan Kuningan Kota pilih berjualan ayam kampung keliling akibat Pandemi Covid-19.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Kontributor Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Hamdan, Pengusaha kedai makanan di kawasan Kuningan Kota 

Mengenai ayam kampung yang di hasilkan, Hamdan mengaku melakukan pembelian dari warga di setiap daerah.

“Ayam kampung saya cari sendiri ke perkampungan. Namun ada juga yang kasih tahu bahwa ada warga lain menjual ayam kampung miliknya,” katanya.

Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon Tidak Selenggarakan Sholat Tarawih Selama Ramadhan Tahun Ini

Hamda mengatakan, pengerjaan hingga siap saji ekoran daging ayam kampungnya dibantu tetangganya.

“Itu semua melibatkan tenaga tetangganya. Disitu kita berdaya saudara dan bayaran dari satu ekor itu mendapat Rp 5 ribu,” katanya.

Untuk menjaga kepercayaan pembeli, kata Hamdan, cita rasa berkualitas jelas melalui prosesi yang apik.

“Kita masak memang masih menggunakan tungku. Hal itu untuk menjaga rasa dan kenikmatan saat mengkonsumsi daging ayam dari saya,” ungkapnya.

Terlepas itu, adanya pemberlakukan PSBB (pembatasan social berskala besar, red), Hamdan kembali memberitahukan para pelanggan atau calon konsumen baru.

“Ya kami juga ikut kasih tahu konsumen. Sebab PSBB ini ada batasan waktu saat beroperaasi,” katanya.

Menyinggung soal kedai yang ia miliki, tentu membuat kerugian cukup besar.

”Kasusnya sebelum Kuningan siaga corona, kedai saya penuh dan habis belanja. Namun tahunya malah harus tutup adanya imbauan pemerintah,” katanya.

Apalagi masih kata Hamdan, kedai usahanya itu persis di lingkungan kampus perguruan tinggi.

”Dari sana di perparah mahasiswa harus belajar dirumah semua,”katanya.

Terapi Minum Air Mineral di Bulan Ramadhan Bantu Buang Racun dalam Tubuh, Begini Panduannya

Pengusaha terdampak pandemi Covid-19 mengaku sampai saat ini belum mendapat perhatian dari pemerintah.

”Jangankan perhatian, untuk pendataan pun belum ada petugas dari ke rumah,” jelasnya.

Hamdan beraharap pandemi Covid-19 di muka bumi ini cepat berlalu.

“Sebab upaya pecegahan mulai dari gaya hidup sehat dan bersih telah dilakukan,” katanya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved