Kecelakaan Tunggal di Jalan Kalijaga Kota Cirebon, Petugas Evakuasi Korban Menggunakan APD Lengkap

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Kalijaga, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Senin (4/5/2020).

Korban yang diketahui berinisial R (35) warga Kabupaten Cirebon itupun meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Bahkan, petugas pun tampak mengenakan alat pelindung diri (APD) saat mengevakuasi jenazah korban di lokasi kejadian.

Para petugas terlihat mengenakan APD lengkap seperti baju astronot dan petugas lainnya tampak mengenakan masker serta sarung tangan.

Kapolsek Lemahwungkuk, Iptu Abdul Majid, didampingi Kasubbag Humas Polresta Cirebon, Iptu Ngatidja, mengatakan, peristiwa itu diketahui kira-kira pukul 07.00 WIB.

Menurut dia, korban pertama kali ditemukan warga yang beraktivitas di sekitar Jalan Kalijaga.

"Kami langsung mendayangi TKP dan menemukan korban sudah meninggal dunia," kata Abdul Majid.

• Dua Pemuda Gasak Isi Rumah Warga Lemahabang Cirebon, Tinggalkan Cangkul di Rumah Korbannya

• Masih Jadi Misteri, Polisi Masih Lakukan Pencarian Mahasiswa Jerman Asal Indramayu yang Hilang

Ia mengakui, saat kejadian tidak ada saksi mata yang mengetahui perihal peristiwa tersebut.

Saat ditemukan, korban sudah tersungkur di pinggir jalan beberapa meter dari sepeda motor yang dikendarainya.

Bahkan, sepeda motor Suzuki Smash Titan warna merah berpelat nomor E 3265 BF itu kondisinya tampak rusak parah.

Bagian depan sepeda motor itu terlihat hancur dan velg bannya juga tampak penyok.

"Korban langsung dievakuasi ke rumah sakit dan sepeda motornya diamankan di Mapolsek Lemahwungkuk," ujar Abdul Majid.

Menurut dia, dari hasil pemeriksaan sementara korban diduga mengalami kecelakaan tunggal.

• Dapat Mencegah Kanker dan Penyakit Jantung, Inilah 10 Manfaat Madu Bagi Kesehatan Tubuh

• Rumah YouTuber Ferdian Paleka Sudah Didatangi Polisi, Kini Kasusnya Ditangani Polresta Bandung

Saat itu, diduga korban melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kabupaten Cirebon menuju Kota Cirebon.

Namun, tiba di sekitar lokasi korban kehilangan kendali sehingga sepeda motornya menghantam pohon.

"Diduga tubuh korban terpental dan sepeda motornya hancur akibat menabrak pohon," kata Abdul Majid.

Kecelakaan di Gekbrong

Kecelakaan juga terjadi di jalur Gekbrong. Sebuah truk tronton bernomor polisi B 9207 TCD, yang bermuatan sembako mengalami rem blong dan terguling di Jalan Raya Cianjur Sukabumi, Kampung Cipadang, Desa Bangbayang Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur Senin (4/5/2020) sekitar pukul 16.00 WIB.

Meski truk terguling cukup parah, kecelakaan tersebut tak menyebabkan korban jiwa.

Tergulingnya truk menjadi tontonan warga Cianjur dan pengguna jalan yang kebetulan melintas di jalur tengkorak Cianjur-Sukabumi ini.

Kecelakaan selain menjadi tontonan, juga menjadikan objek foto bagi beberapa warga dengan menggunakan ponsel milik masing-masing.

Dalam hitungan menit warga berkerumun dan tak memperdulikan social distancing saat pandemi covid-19 dan menjelang PSBB di Cianjur.

Polsek Warungkondang dan Unit Laka Polres Cianjur terlihat sibuk mengatur arus lalulintas untuk menghindari terjadinya kemacetan.

Pengemudi truk, Mulyana (31), mengatakan saat berangkat dari Jakarta untuk mengantar sembako ke Cianjur, kondisi truk dalam keadaan baik sehingga ia tak merasa khawatir untuk menempuh perjalanan.

• Siap-siap Masyarakat yang Melintas Indramayu-Majalengka Bakal Dijaga Ketat Petugas Saat PSBB Jabar

• Peringatan Dini Cuaca Besok, Selasa 5 Mei 2020: Jabodetabek Berpotensi Hujan Lebat, Angin & Petir

• Besok Akan Berakhir, PSBB Kota Bandung Belum Turunkan Kasus Covid-19 Secara Signifikan, Akan Lanjut?

"Saat dicek di Jakarta truk tidak apa-apa, namun sekitar satu kilo meter sebelum lokasi kejadian di Cianjur rem tiba-tiba tidak berfungsi," kata Mulyana.

Mulyana mengatakan merasa rem tidak berfungsi, lantas ia membantikan stir ke sebelah kiri jalan hingga truk terguling di jalur Cianjur-Sukabumi.

"Saya melihat di depan banyak motor, untuk menghindari korban terpaksa saya bantingkan stir ke kiri," katanya.

Kecelakaan truk sempat membuat arus kendaraan di jalur Cianjur-Sukabumi mengalami kemacetan.(*)