Netizen Kuningan Berduka Atas Meninggalnya Rochman Petugas Banpol, Sering Bantu Seberangkan Warga
Nuri menceritakan sosok almarhum memilih tugas menjadi petugas bantuan polisi sejak puluhan tahun lalu.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN – Sejumlah netizen Kabupaten Kuningan dikejutkan dengan kabar meninggalnya seorang petugas bantuan polisi yang dikenal ramah.
Warganet pun memasang status foto dan mendoakan sang legenda, Rochman, Anggota Bantuan Polisi (Banpol) tersebut, Jum’at (1/05/2020). Terpantau di beberapa story Whatsapp, menyampaikan duka cita atas kepulangan sosok banpol tersebut. “Selamat jalan pak Rohman,” tulis dalam status Whatsapp.
“Bapak meninggal sekitar pukul 22 00 malam tadi (Kamis malam, Red),” ungkap Siti Nuri Almaira, anak ketiga almarhum, yang juga warga Kampung Maniskidul RT 03/02 Desa/Kecamatan Garawangi, Kuningan Jawa Barat.
Nuri mengatakan, almarhum Rochman meninggal dunia karena penyakit jantung yang dideritanya.
“Bapak jarang mengeluh sakit. Namun di awal tahun penyakitnya mulai akut,” ungkap Nuri lagi.
Nuri menceritakan sosok almarhum memilih tugas menjadi petugas bantuan polisi sejak puluhan tahun lalu.
• DAFTAR Harga Oppo Terbaru Bulan Mei 2020: Oppo Find X Rp 9,6 Jutaan, Oppo F11 Rp 3,6 Jutaan
• SEBAIKNYA Hentikan Kebiasaan Tidur Lagi Setelah Sahur, Penyakit Mematikan Ini Mengancam Anda!
• Banjir Sedada Orang Dewasa Terjang Astanaanyar Jelang Sahur, Ratusan Rumah Terendam
“Semasa sehat bapak menjadi Banpol dan berjaga di Pos Polisi Citamba,” ungkapnya.
Rochman, kata Nuri, orangnya sabar dan tidak ingin menyusahkan orang lain. “Bapak memang tegar, sayang Beliau telah pergi, " ujar Nuri lagi.

Sebelum pergi untuk selamanya, lanjut Nuri mengatakan, almarhum sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit umum daerah dan Rumah Sakit Wijaya Kusamah.
“Peristiwa itu sebelum bapak dirawat selama tiga hari di RS Hasna Medika Kuningan,” ujarnya.
• Nadia Silva, Gadis Cantik Asal Sukabumi Ini Dapat Gelar Dokter di Usia 18 Tahun, Ini Kisahnya
• Gubernur Jabar Ridwan Kamil: Jutaan Data KK Ternyata Ngaco, Bantuan Belum Datang Karena Masalah Data
• 5 Kecamatan di Indramayu Ini Bisa Jadi Pusat Penyebaran Covid-19, Masyarakat Diminta Waspada
Dalam perawatan medis memang menggunakan jasa pembyaran memlui kartu BPJS (KIS) pemerintah. “Namun jatahnya hanya tiga hari, “ ujarnya.
Nuri menceritakan saat hidupnya almarhum memang pengabdi sejati. Pihak keluarga pernah meminta Rochman berhenti bekerja sebagai Banpol mengingat kondisi dan hal lainnya.
”Namun Almarhum tetap bersikeras ingin mengabdikan hidupnya untuk menolong orang lain di jalan,” ujarnya.
Semangat untuk menolong orang lain di Jalan Siliwangi itu, terutama membantu menyeberangkan orang di sekitar Jembatan Citamba.