51 Pasien Sembuh di Korsel Kembali Positif Covid-19, Bukan Terinfeksi Orang Lain, Ini Kata Peneliti
Setidaknya ada 51 pasien yang didiagnosis telah sepenuhnya sembuh dari Covid-19 di Korea Selatan (Korsel) kembali dinyatakan positif.
TRIBUNCIREBON.COM- Fakta dan dugaan baru tentang Covid-19 atau virus corona bermunculan seiring dengan berbagai penelitian yang dilakukan.
Ternyata masih banyak yang belum diketahui tentang virus yang telah menginfeksi jutaan orang dan menghilangkan puluhan ribu nyawa pasien ini.
Baru-baru ini peristiwa cukup mengejutkan terjadi terkait pasien virus corona.
Melansir New York Post (7/4/2020), Setidaknya ada 51 pasien yang didiagnosis telah sepenuhnya sembuh dari Covid-19 di Korea Selatan (Korsel) kembali dinyatakan positif.
• Kumpulan Kata-kata Mutiara Menyambut Ramadhan 2020, Mari Saling Mohon Maaf dan Mengucap Kata Syukur
Mereka dinyatakan positif untuk kedua kali setelah meninggalkan karantina.
Pasien-pasien dari Kota Daegu itu semuanya dinyatakan positif dalam 'waktu yang relatif singkat' setelah dinyatakan bersih dari virus ini, kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC), menurut Kantor Berita Yonhap yang didanai pemerintah.
Atas adanya peristiwa ini, tim spesialis telah dikirim untuk melakukan penyelidikan epidemiologi di Kota Daegu, yang merupakan pusat epidemi di Korea Selatan, kata KCDC.
Lalu, apa hasil dari penyelidikan yang dilakukan tim spesialis tersebut?
• Pasangan Pengantin Ini Ditangkap Polisi Masih Pakai Jas & Gaun, Nekat Gelar Resepsi Pernikahan
Untuk saat ini, direktur jenderal KCDC, Jeong Eun-kyeong, meyakini bahwa yang terjadi kemungkinan adalah infeksi virus corona diaktifkan kembali setelah tidak aktif pada pasien.
Ya, para penyelidik tidak meyakini terjadinya infeksi ulang pada pasien yang telah sembuh, bahkan menentangnya.

Sehingga di sisi lain, keyakinan tersebut memperkuat ketakutan bahwa penularan tetap menjadi bahaya tersembunyi, setelah tampaknya virus corona telah pergi dari pasien.
Dokter China sebelumnya memperingatkan bahwa lebih mematikan untuk kedua kalinya.
• 5 Rekan Pasien Positif Covid-19 yang Mudik ke Indramayu Dinyatakan Negatif Virus Corona
Sebelumnya, dokter di garis depan di Wuhan, tempat virus pertama kali berasal, mengatakan sebanyak 10% dari mereka yang diduga telah pulih kembali dinyatakan positif .
Setidaknya satu pasien, Li Liang, 36, dilaporkan meninggal karena penyakit ini setelah sebelumnya dinyatakan sembuh.
Paul Hunter, seorang profesor penyakit menular di University of East Anglia, mengatakan kepada MailOnline bahwa kasus-kasus 'positif kembali' jauh lebih besar kemungkinannya adalah 'reaktivasi', atau bahkan hanya tanda bahwa pengujian yang dilakukan saat ini cacat.