UPDATE Kasus Covid-19 di Majalengka Hari ini, PDP 8 Orang, ODP 48 Orang, 4 PDP Hari Ini Pulang
Pemkab Majalengka memberikan informasi terkini terkait penyebaran virus Corona atau Covid-19
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Pemerintah Kabupaten Majalengka memberikan informasi terkini terkait penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Majalengka, Jumat (27/3/2020).
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Majalengka tercatat ada 8 orang, sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) masih di angka 48 orang.
Bupati Majalengka, Karna Sobahi mengatakan ada kabar baik yang diterima olehnya terkait kondisi terkini PDP yang ada di Kabupaten Majalengka.
• Cegah Penyebaran Covid-19, Pemdes Sukaraja Kulon Majalengka Semprot Disinfektan di Area Ruang Publik
Disampaikannya, dari 8 PDP, 4 di antaranya dinyatakan negatif virus Corona.
"Kita sudah terima suratnya, langsung sudah ada bahwa hasil bagi empat PDP ini dinyatakan negatif," ujar Karna saat ditemui awak media di Pendopo, Jumat (27/3/2020).
Menurutnya, pemulangan 4 PDP itu karena seluruhnya sudah melaksanakan segala perawatan kesehatan dan hasil uji lab.
• Kabupaten Cirebon Zona Merah Covid-19, Kader Nasdem Diminta Aktif Ajak Masyarakat Terapkan PHBS
• Kabupaten Cirebon Zona Merah Covid-19, Kader Nasdem Diminta Aktif Ajak Masyarakat Terapkan PHBS
Ia menyebut, 4 PDP itu juga yang selama ini dirawat di dua rumah sakit di Kabupaten Majalengka.
"Dua dari RSUD Majalengka dan Dua dari RSUD Cideres, sehingga totalnya empat," ucapnya.
Sementara, masih disampaikan Bupati, untuk ODP sendiri masih berada di angka 48 orang.
Jumlah tersebut berasal dari kalangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang pulang ke Majalengka.
Para pekerja migran tersebut baru saja pulang dari negara yang terdapat kasus Covid-19.
• Inilah Amalan Sunnah Bulan Syaban 2020, Anjuran Rasulullah Muhammad SAW, Istighfar hingga Berpuasa
"Kami terus pantau ke 48 Orang ini agar kalau mengalami gejala Covid-19 langsung kami rujuk ke rumah sakit," ucapnya.
Karna pun berharap, masyarakat di Kabupaten dengan julukan kota angin ini tidak ada yang positif terpapar virus mematikan tersebut.
"Jangan ada di Kabupaten Majalengka ada yang positif maupun meninggal dunia gara-gara Covid-19 ini," kata Bupati.