Tarsidi Belum Juga Ditemukan, Tim SAR Gabungan Perluas Area Pencarian di Sungai Cimanuk Majalengka
Sedangkan, tim SRU 2 melakukan penyisiran dari jembatan Kertasemaya hingga ke Bendungan Bangkir sejauh 20 kilometer.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mumu Mujahidin
"Setelah berkoordinasi kami membagi 3 tim, yakni SRU 1, SRU 2 dan SRU 3," ujarnya, Selasa (10/3/2020).
Rezza menjelaskan, bahwa tim SRU 1 akan melakukan penyisiran dari titik terakhir pencarian kemarin hingga ke jembatan Kertasemaya.
• Aksi Pelecehan Ramai-ramai Menimpa Siswi SMK di Sulut Viral, Kapolres Bolmong: Sedang Kami Periksa
Sedangkan, dari titik Jembatan Kertasmaya sampai ke Bendungan Bangkir akan dilakukan penyisiran oleh tim SRU 2.

"Untuk tim SRU 3 akan melakukan penyisiran dari Bendungan Bangkir sampai ke Bendungan Waledan. Setiap tim akan menggunakan 1 unit LCR yang telah disediakan," ucapnya.
Rezzaa menyampaikan, setidaknya ada 22 orang yang akan terlibat dalam pencarian pada hari ini.
Yakni, 5 orang Pos SAR Cirebon, 6 orang BPBD Majalengka, 8 orang BPBD Indramayu, 2 orang Tagana Indramayu dan 1 orang SAR MTA.
• Siap-siap! Ada Pemadaman Listrik di Kabupaten Majalengka, Selasa 10 Maret 2020, Ini Jadwalnya
Diketahui, korban atas nama Tarsidi (27) sedang menyeberang sekitar pukul 07.00 WIB pada Minggu (8/3/2020) pagi.
Korban menggunakan perahu rakit, tiba-tiba terjatuh dan tenggelam terbawa arus Sungai Cimanuk.
Hingga saat ini tim SAR Gabungan melanjutkan dan masih dalam pencarian.
Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com dengan judul Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Cimanuk Majalengka