Pasien Asal Majalengka Negatif Corona
Dinkes Gandeng Imigrasi Cirebon untuk Memantau Kondisi TKI Majalengka yang Kembali ke Tanah Air
Terutama TKI asal Kabupaten Cirebon yang bekerja di negara-negara yang terkonfirmasi telah terjangkit virus corona.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mumu Mujahidin
Terutama terhadap WNA dan buruh migran dari negara yang telah terkonfirmasi terpapar virus corona.
• Cek 8 Mitos Tentang Diabetes, Kontrol Gula Darah Anda dengan Konsumsi Daun Jambu Biji Secara Rutin
• Susanna Tolak Dagangannya Diborong Pembeli yang Panik Karena Corona, Tenangkan Para Pembeli
Menurut Imron, pengawasan itu sebagai bentuk antisipasi penyebaran corona di Kabupaten Cirebon.
"Para camat sudah diminta melaporkan WNA dan buruh migran yang datang ke wilayahnya," kata Imron Rosyadi saat konferensi pers di Kantor Bupati Cirebon, Jalan Sunan Kalijaga, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis (5/3/2020).
Imron mengatakan, sampai saat ini belum ada laporan terbaru dari para camat mengenai keberadaan WNA ataupun buruh migran di Kabupaten Cirebon.
Selain itu, ia memastikan hingga kini di Kabupaten Cirebon juga belum ada laporan terkait adanya pasien yang diduga terinfeksi corona.
• ZODIAK Cinta Besok, Jumat 6 Maret 2020: Leo Menghindari Doi, Hubungan Aquarius Renggang
"Mudah-mudahan ke depan juga tidak ada laporan, tapi kami tetap waspada," ujar Imron Rosyadi.
Pihaknya juga memastikan Pemkab Cirebon siap menanggulangi wabah corona di Kabupaten Cirebon.
Pemkab Cirebon juga telah membentuk Satgas Convid-19 yang dikelola dinas terkait dan sejumlah instansi lainnya.
Bahkan, layanan hotline atau sambungan telepon cepat pun telah disediakan di nomor 0231-8800119 dan 08199800119.
"Masyarakat segera menelepon layanan hotline itu saat ada orang di sekitarnya yang diduga terpapar corona," kata Imron Rosyadi.
Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com dengan judul Cegah Penyebaran Virus Corona, Bupati Minta Camat se-Kabupaten Cirebon Awasi WNA & TKI di Wilayahnya