ABK Diamond Princess Tiba di Indramayu

WNI dari Jepang Berangkat ke Pulau Sebaru, PLTU Indramayu Tutup Rapat Gerbang, Masih Berjubah

Mereka tiba di PLTU Indramayu di Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Senin (2/3/2020) pada pukul 02.24 WIB.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Petugas keamanan saat menutup gerbang saat lima unit bus yang mengangkut WNI kru Diamond Princess di PLTU Indramayu, Senin (2/3/2020) 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Areal kawasan PLTU Indramayu disterilkan setibanya lima unit bus yang sudah disiapkan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto yang mengangkut para WNI anak buah kapal (ABK) Diamond Princess.

Mereka tiba di PLTU Indramayu di Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Senin (2/3/2020) pada pukul 02.24 WIB.

Pantauan Tribuncirebon.com, gerbang utama PLTU Indramayu langsung ditutup oleh petugas setelah seluruh bus masuk.

"Langsung tutup gerbangnya," teriak seorang petugas keamanan.

Mereka yang berada di dalam bus pun terlihat semua mengenakan baju pelindung.

Adapun alasan distrilkannya kawasan PLTU Indramayu guna meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menyampaikan areal PLTU Indramayu akan disterilkan.

Hal itu juga dilakukan pada kapal KRI Soeharso yang akan digunakan untuk mengangkut para WNI ke Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, melalui jalur laut.

Siapapun yang tidak berkepentingan dilarang mendekat terlebih memasuki bagian dalam kapal.

"Kapal sudah tidak boleh dijamah oleh siapapun kecuali petugas dalam observasi itu," ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved