Kisah Bripda Armanjas Digigit Ular Saat Bantu Evakuasi Korban Banjir di Karawang, Pingsan di Klinik
Kendati terluka gigitan ular berbisa, Armanjas tetap fokus mengevakuasi warga. Namun lama-kelamaan, tangan Armanjas keram akibat racun ular berbisa.
"Atas kejadian tersebut Bripda Armanjas Tri Baskara diberikan pertolongan pertama selanjutnya dibawa ke RS Mandaya untuk mendapatkan perawatan," ujar dia.
Hanya saja, saat tiba di rumah sakit, ternyata serum anti bisa tidak tersedia. Armanjas kemudian dirujuk ke RSUD Karawang.
"Saat ini sudah ditangani dan kondisinya sudah membaik," ucap dia.
• Kapolres Majalengka: Kalau Lihat Hewan yang Bentuknya Tidak Anda Ketahui, Segera Lapor Petugas!
• Diet Karbohidrat Ampuh Turunkan Berat Badan & Cegah Diabetes, Tapi Perlu Perhatikan Hal Penting Ini
• Makan Pakcoy Ternyata Bisa Sembuhkan Penyakit Mematikan Ini, Begini Cara Benar Mengolahnya
Saptono mengimbau mengimbau kepada anggota Polri yang terlibat membantu warga terkena banjir, tetap memperhatikan keamanan dan keselamatan dirinya dan masyarakat.
"Kepada para Kasatwil untuk melakukan pemetaan daerah rawan bencana dan senantiasa berkoordinasi dengan instansi terkait seperti TNI, Pemda, Basarnas Jabar dan BPBD untuk menyiapkan Satgas penanggulangan bencana. Itu sebagai antisipasi terjadinya bencana alam di wilayahnya," ujar Saptono.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Bripda Armanjas, Tetap Bantu Korban Banjir Meski Digigit Ular hingga Akhirnya Pingsan", https://regional.kompas.com/read/2020/02/27/10301551/cerita-bripda-armanjas-tetap-bantu-korban-banjir-meski-digigit-ular-hingga?page=all#page2.
Editor : Farid Assifa