27 Kucing Mati Mendadak karena Virus di Karanganyar, Bisa Menular? Ini Gejala dan Cara Pencegahannya

Penyakit ini, kata Pengawas Kesehatan Hewan Dispertan PP Karanganyar, Sutiyarmo, sangat menular dan dapat membunuh kucing yang terinfeksi.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
nuoitrong123.com
Kucing Persia Exotic Shorthair 

"Untuk pencegahannya hanya vaksinasi," tutur dia.

Seorang warga Jaten, Ahmad Ludiyanto mengatakan, memiliki lima ekor kucing peliharaan.

Dari lima ekor tersebut satu di antaranya mati mendadak. Sepekan kemudian empat ekor kucingnya juga mati.

"Sempat tak bawa ke dokter hewan. Katanya terkena virus distemper kucing," terang pria yang akrab disapa Alo.

 Kisah Langka, Seekor Kucing Antarkan Saudaranya hingga ke Pemakaman, Tingkahnya Mendapatkan Simpati

Seekor kucing putih menunggui kuburan tuannya yang baru saja meninggal.
Seekor kucing putih menunggui kuburan tuannya yang baru saja meninggal. (facebook)

Alo menyampaikan virus distemper menyerang pencernaan kucing.

Akibatnya, kucing tidak mau makan sehingga kekebalan tubuh menurun.

Kemudian kucing mengalami diare, demam, dan muntah.

 Selain kucing miliknya, jelas Alo, kucing milik tetangganya juga mengalami hal yang sama, mati mendadak karena terinfeksi virus distemper.

"Kucing milik tetangga juga mati. Ada empat ekor kucing yang mati setelah kena virus distemper," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terinfeksi Virus Distemper, 27 Kucing di Karanganyar Mati Mendadak"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved