Banjir Bandang Indramayu

VIDEO - Jembatan Cilalanang Indramayu Rusak Diterjang Banjir Bandang, Tiang Penyangganya Hancur

Banjir itu diketahui juga yang menyebabkan ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Tol Cipali) tergenang air hingga 15-20 sentimeter.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Jembatan Cilalanang yang berlokasi di Dusun Harendong, Desa Sukaslamet, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu rusak berat pascaditerjang banjir bandang beberapa hari lalu.

Banjir itu diketahui juga yang menyebabkan ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Tol Cipali) tergenang air hingga 15-20 sentimeter.

Pantauan Tribuncirebon.com, kondisi Jembatan Cilalanang yang dibangun pada tahun 2017 itu rusak di beberapa bagian.

Bahkan satu tiang dari enam belas tiang penyangga kaki-kaki jembatan kondisinya hancur dan miring, tiang itu nyaris roboh.

Ketua RT 24 Dusun Harendong, Sabani (50) mengatakan, banjir bandang beberapa hari lalu sudah seperti lautan.

Semua jalan di sekitaran lokasi jembatan tergenang air dan sama sekali tidak terlihat jalan sedikit pun.

Diceritakan dia, saat banjir bandang, kendaraan baik dari Dusun Lajem maupun Dusun Harendong tidak bisa melintas karena tingginya air yang menutupi jalan.

Jakarta Banjir, Gubernur Anies Baswedan Disindir Menteri, Diteriaki Warga, Foto Viralnya Jadul

Jerinx SID Bicara Banjir Jakarta, Berani Mengucapkan Kata-kata Seperti Ini, Sindir Anies Baswedan?

Jalan tersebut juga diketahui merupakan jalur alternatif setelah keluar dari gerbang tol Cikedung (Tol Cipali).

"Tahun-tahun sebelumnya belum pernah banjir sampai seperti ini, baru tahun ini," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Kamis (2/1/2020).

Warga setempat, Nurasa (29) menambahkan, tidak hanya menyebabkan tiang penyangga jembatan rusak, derasnya banjir bandang juga membuat sisi-sisi jembatan hancur, menumbangkan pepohonan, dan merusak sawah milik warga.

"Air sudah naik ke atas jalan, semua pada terbawa arus, terus pohon-pohon pada tumbang semua, arusnya besar sampai merusak jembatan juga," ujar dia.

Dirinya mengatakan, rusaknya Jembatan Cilalanang sangat membahayakan pengguna jalan.

Terlebih di kawasan tersebut banyak dilalui kendaraan-kendaraan besar bermuatan batu, pasir, dan lain sebagainya.

Selain itu, Nurasa khawatir jika banjir bandang kembali terjadi bakal membuat Jembatan Cilalanang benar-benar roboh, mengingat kondisinya sudah menghawatirkan.

Hingga saat ini disampaikan dia, belum ada pemerintah yang mengecek langsung rusaknya Jembatan Cilalanang tersebut.

"Ya inginnya jembatan bisa diperbaiki karena membahayakan banyak lalu lalang kendaraan besar," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved