Hariono Tak Akan Bela Maung Bandung Musim Depan, Persib vs PSM Makassar Jadi Laga Perpisahan

Sebelumnya, Hariono bermain dengan tim Deltras Sidoarjo. Pemain yang identik dengan nomor punggung 24 ini mencatat debutnya pada 13 Juli 2008, saat melawan Persela Lamongan, di Stadion Siliwangi, Bandung.

Hariono masuk menggantikan Suwita Patha menit ke-78.

Hariono tercatat sudah 11 tahun membela Persib. Di Liga 1 2019 ia menjadi pemain paling senior di antara semua penggawa Maung Bandung.

Hariono mencatatkan 15.586 menit dari total 206 pertandingan di ajang Liga 1.

Hariono menorehkan tinta emas setelah berhasil mencetak satu gol dan mempersembahkan empat trofi selama kariernya bersama Persib, yakni pada Liga 1 musim 2014/2015, Piala Presiden 2015, Celebes Cup, dan Piala Gubernur Padang.

Sejak bergabung, Hariono memegang peranan penting di lini tengah Persib. Walau banyak pelatih yang datang dan pergi, Hariono tetap menjadi pilihan utama di lini tengah Maung Bandung.

Sebagai gelandang bertahan, Hariono memiliki gaya main yang tak kenal kata kompromi.

Melalui gaya mainnya itu Hariono sempat mendapat julukan sebagai Gattuso-nya Indonesia.

Akan tetapi, memasuki musim 2018, saat Persib ditangani Mario Gomez, Hariono mulai kehilangan tempat utama di skuat Persib.

Situasi itu berlanjut di musim 2019 ketika Maung Bandung dilatih Robert Rene Alberts.

Dalam 33 laga yang dilakoni Persib di Liga 1 musim ini, Hariono hanya tampil dalam 19 pertandingan, dengan catatan 14 starter dan 5 kali sebagai pengganti.

Laga melawan PSM Makassar hari Minggu ini akan menjadi ajang perpisahan bagi Hariono bersama Persib Bandung.(nazmi abdurrahman)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Persib Bandung vs PSM Makassar Jadi Laga Perpisahan Hariono, 11 Musim Jadi Andalan Maung Bandung