Puncak Arus Mudik Natal & Tahun Baru Diprediksi Pada 20-21 Desember, Bandung Bakal Banjir Wisatawan

pihaknya pun mendapat informasi bahwa akan banyak warga Jabodetabek yang tidak menginap di Bandung, tetapi kembali ke Jakarta setelah beberapa saat di

Editor: Machmud Mubarok
Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Situasi arus lalu lintas di Cileunyi jelang natal dan akhir tahun baru, Senin (16/12/2019). 

Laporan Wartawan Tribun, Lutfi Ahmad Mauludin & M Syarif Abdussalam

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Di libur panjang Natal dan tahun baru 2019-2020 daerah Jawa Barat banyak menjadi tujuan wisata dan menjadi jalur perlitasan bagi masyarakat Jakarta yang hendak menuju Jawa Tengah atau Jawa Timur.

Dirlantas Polda Jabar, Kombes Eddy Djunaedi, mengungkapkan, untuk puncak arus mudik dan liburan pertama diprediksi akan terjadi 20-21 Desember 2019, untuk selanjutnya melihat lagi situasi dan kondisi.

"Itu merupakan prediksi puncak pertama arus dari arah jaya (Jakarta)," ujar Eddy, di Lingkar Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (16/10/2019).

Eddy mengatakan, lalulintas dari arah Jakarta menuju Jawa Barat masih normal.

"Saya mendapat laporan dari Kasatlantas Karawang bahwa antara jalur Jakarta-Cikampek dari atas atau bawah, sampai saat ini normal. Kalaupun ada lonjakan tidak akan mengganggu volume dan arus lalulintas," kata dia.

Eddy mengimbau kepada warga masyarakat yang melaksanakan Natal dan tahun baru diharapkan bersikap saling menghormati dan menghargai dalam mengunakan jalan yang ada. 

Dirlantas Polda Jabar, Kombes Eddy Djunaedi sedang berdialog dengan Kasatlantas Polresta Bandung, AKP Hasby Ristaman, di Lingkar Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (16/12/2019).
Dirlantas Polda Jabar, Kombes Eddy Djunaedi sedang berdialog dengan Kasatlantas Polresta Bandung, AKP Hasby Ristaman, di Lingkar Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (16/12/2019). (Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin)

Banjir Wisatawan ke Bandung

Di tempat terpisah, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek,  Bambang Prihartono, mengingatkan bahwa volume arus kendaraan dari Jabodetabek ke Bandung diprediksi meningkat tajam pada masa libur akhir tahun 2019. Hal ini dipicu oleh pengoperasian Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated atau Tol Layang Japek II, akhir pekan lalu.

Memang kalau dibandingkan dengan saat liburan Lebaran, katanya, peningkatan volume arus kendaraan pada libur Natal dan Tahun Baru ini tidak terlalu signifikan. Namun, pihaknya harus mengantisipasi apapun yang akan terjadi di akhir tahun ini.

"Kami juga tentu akan fokus kepada pergerakan orang di jalan tol, apalagi sekarang kita sudah mengoperasikan elevated toll road, orang pasti penasaran nih, antusias untuk mencobanya, akhirnya Kota Bandung jadi sasaran," kata Bambang dalam rapat koordinasi angkutan libur Natal dan Tahun Baru di Kantor Dishub Jabar, Senin (16/12).

Sebelumnya, katanya, sebagian warga Jabodetabek berpikir dua kali untuk berwisata ke Bandung akibat adanya kemacetan yang terjadi saat pembangunan tol layang masih dilakukan.

"Saya sampaikan bahwa, Pak Kadishub hati-hati dengan Kota Bandung, akan kebanjiran pengunjung, khususnya dari Jakarta. Yang selama ini mereka enggan karena kemacetan di Tol Cikampek. Tetapi dengan adanya tol ini mereka menjadi antusias untuk pergi ke Bandung," katanya.

Bambang mengatakan pihaknya pun mendapat informasi bahwa akan banyak warga Jabodetabek yang tidak menginap di Bandung, tetapi kembali ke Jakarta setelah beberapa saat di Bandung, di hari yang sama atau saat dini hari keesokan harinya.

"Bahkan sudah saya dengar ada rencana mereka pergi-pulang. Oleh karena itu, Kota Bandung harus siap untuk menampung arus yang ada dari Jakarta," ujarnya.

BARU TAHU, Ternyata Ini Obat Sakit Gigi Paling Manjur, Rasa Nyeri dan Nyut-nyutan Minggat, Coba deh!

Dua Polisi Ganteng & Tajir Tewas Secara Tragis, Tabrak Pohon Hingga Tersambar Kereta Api di Jombang

Seluruh Rekening Bank Keluarga Eks Bupati Cirebon Diblokir, Sunjaya: Untung Mertua Saya Konglomerat

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved