Kecelakaan Tol Cipali KM 113
Kaget Sopir Truk Pengangkut Sepeda Motor Tak Mengira Minibus Menghantam Keras Truk yang Dibawanya
Sopir truk pengangkut sepeda motor baru, tak mengira benturan keras yang dialaminya karena benturan mobil.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Imron Fauzi (50) sopir truk pengangkut sepeda motor baru, yang terlibat kecelakaan maut yang menewaskan enam orang di KM 113.200 Tol Cipali, Minggu (1/12) tak mengira benturan keras yang dialaminya karena benturan mobil.
"Saya enggak menyangka, soalnya tiba-tiba nabrak dari belakang. Saat dicek, ternyata ada mobil masuk ke bagian belakang," ujar Imron di Kantor Cabang PT Lintas Marga Sedaya Cilameri, Subang.
• BREAKING NEWS Minibus Tabrak Truk di Tol Cipali KM 113, 6 Orang Meninggal Dunia
• Dua Anak Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Tol Cipali KM 113, Polda Jabar Beri Keterangan Begini
Adapun identitas korban tewas dalam kecelakaan maut tersebut, adalah Sutarno (44) warga Jakarta Selatan, Sukardi (42) warga Kota Tangerang, Sunarto (33) warga Jakarta Selatan, Tutik Kurniawati (34) warga Boyolali. Kemudian dua anak berusia 10 dan 8 tahun.
"Saat itu saya di jalur lambat menuju Jakarta. Kecepatan saya 50-60 km/jam. Tiba-tiba dari belakang ada suara jedor, keras. Saya kira ban pecah," ujar Imron.
• Polisi Masih Mintai Keterangan Korban dan Saksi Kecelakaan Maut Tol Cipali yang Menewaskan 6 Orang

Adapun kendaraan yang ditumpangi korban yakni Toyota Avanza dengan bernomor polisi B 1076 PVC. Dalam foto yang beredar, tampak mobil ringsek dari bagian depan hingga belakang. Bagian depan mobil juga tampak masuk ke kolong truk bagian belakang.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko S.I.K menerangkan, kecelakaan itu melibatkan kendaraan Avanza dan truk yang mengangkut sepeda motor baru. Keduanya tengah berada di jalur arah Jakarta dan truk melaju pelan di jalur lambat.
"Kendaraan Avanza menabrak bagian belakang truk yang sedang melaju di jalur lambat. Korban ada enam orang, dua di antaranya masih anak-anak," kata dia.
Periksa saksi
Polres Subang masih meminta keterangan dari sejumlah korban yang mengalami kecelakaan maut Tol Cipali, di Rumah Sakit, Minggu (1/12/2019) pagi.
Hal tersebut untuk memastikan penyebab kecelakaan maut yang mengakibatkan enam orang meninggal dunia tersebut.
"Kami masih di RSUD dengan keluarga korban," ujar Kepolres Subang AKBP Teddy Fanani, kepada Tribun Jabar, di Kabupaten Subang tadi siang.
• BREAKING NEWS Minibus Tabrak Truk di Tol Cipali KM 113, 6 Orang Meninggal Dunia
• Dua Anak Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan di Tol Cipali KM 113, Polda Jabar Beri Keterangan Begini
Menurutnya, dari informasi tiga orang saksi, kejadian terjadi bermula ketika kendaraan minibus Toyota Avanza bernomor polisi B-1076-PVC yang melaju dari arah Palimanan (Timur) menuju arah Cikopo (Barat).
"Lantas (Toyota Avanza) menabrak dari belakang Truck Fuso bernomor polisi B-9556-UIO yang datang dari arah sama (Palimanan-Cikopo) pada lajur lambat atau kiri," katanya.
• Akibat Kecelakaan Beruntun di Tol Cikopo, Kendaraan yang Menuju ke Jakarta Tersendat
Dia menuturkan kecelakaan lalu lintas tersebut diduga karena kelalaian dari pengemudi minibus Toyota Avanza B-1076-PVC. Karena kurang konsentrasi sehingga tidak memperhatikan adanya kendaraan yang ada di depannya.
Sementara itu, identitas korban meninggal dunia dari kecelakaanmaut tersebut di antaranya, Sutarno (44), Sukardi (42), Sunarto (33), Tutik Kurniawati (34), dua anak-anak belum teridentifikasi, dan Partini (41) luka berat.
Sebelumnya diberitakan,
Kecelakaan maut menewaskan enam penumpang Minibus Toyota Avanza dengan nomor polisi B 1076 PVC terjadi di KM 113.200 Tol Cipali, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang Minggu (1/12).
Korban meninggal bernama Sutarno (44) selaku sopir, Sunarto warga Jakarta Selatan, Sukardi warga Kota Tangerang, dan Tutik Kurniawati warga Kabupaten Boyolali.
• BREAKING NEWS Minibus Tabrak Truk di Tol Cipali KM 113, 6 Orang Meninggal Dunia
"Dua orang meninggal lagi masih anak-anak. Identitasnya sudah bisa diidentifikasi usia 10 dan 8 tahun asal Boyolali," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko via pesan elektroniknya, Minggu (1/12).
Ia menerangkan, kecelakaan itu melibatkan kendaraan Minibus Avanza dan truk yang mengangkut sepeda motor baru. Keduanya tengah berada di jalur arah Jakarta dan truk melaju pelan di jalur lambat.

• Dilema Antara Pilih Pensiun di Persija Jakarta atau Persiraja Aceh, Ini Jawaban Ismed Sofyan
"Kendaraan Avanza menabrak bagian belakang truk yang sedang melaju di jalur lambat," ujarnya.
Saat ini, polisi dari Ditlantas Polda Jabar dan Satlantas Polres Subang sedang olah TKP di lokasi kejadian. Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan dibawa ke kantor PT Lintas Marga Sedaya (LMS) Cilameri.
Dari sejumlah foto yang diterima Tribun, kendaraan Avanza berwarna biru itu tampak rusak berat di bagian depan hingga bagian tengah.
• VIRAL Mahasiswa ITB Meninggal Setelah Kerjakan Skripsi 7 Hari 7 Malam, Sudah Lulus dan Siap Wisuda
Enam Orang Tewas
Enam orang tewas dalam kecelakaan di KM 113.200 Tol Cikopo Palimanan tepatnya di Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang, Minggu (1/12).
"Betul, ada kecelakaan. Enam orang meninggal. Kecelakaan melibatkan Toyota Avanza B 1076 PVC dan truk B 9556 UIO di KM 113 Tol Cipali," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko via pesan elektroniknya, Minggu (1/12).
• Kalah Dari Bali United, Persib Wajib Menangkan Duel Persela Lamongan dan Dua Laga Kandang Tersisa
Ia mengatakan, Minibus Avanza dikendarai oleh Sutarno beserta lima penumpang lainnya datang dari arah Palimanan.
"Menabrak dari belakang truk yang dikemudikan Imron Fauzi yang berada di jalur lambat. Sopir Minibus atas nama Sutarno meninggal," ujar Trunoyudo.
• PREDIKSI Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 Vs Vietnam di SEA Games 2019, Ini Link Live Streaming
Adapun identitas korban meninggal antara lain, Sutarno (44) warga Jakarta Selatan, Sukardi (42) warga Kota Tangerang, Sunarto (33) warga Jakarta Selatan, Tutik Kurniawati (34) warga Boyolali.
"Dua orang lagi sedang identifikasi karena anak-anak, belum direkam KTP elektronik. Ada satu orang luka berat bernama Partini (41) asal Jakarta Selatan. Jenazah dan korban luka dibawa ke RSUD Ciereng, Subang," katanya.
• PENGAKUAN Perempuan Yang Dirudapaksa Ayah Tirinya & Disaksikan Ibu Kandung, Pelaku Dihajar Warga
Saat ini, polisi dari Ditlantas Polda Jabar dan Satlantas Polres Subang sedang olah TKP di lokasi kejadian,
"Saat ini masih olah TKP," ujar Kompol Efos, Kanit Gakkum Ditlantas Polda Jabar. (*)