Sisir Polisi yang Gendut, Ada yang Beratnya 105 Kilogram, Aiptu Suharyana: 7 Tahun Gak Olahraga
Seorang anggota polisi terjaring sidak kelebihan berat badan di Polres Metro Jakarta Utara, yakni Anggota Siwas Polres Metro Jakarta Utara
TRIBUNCIREBON.COM - Seorang anggota polisi terjaring sidak kelebihan berat badan di Polres Metro Jakarta Utara, yakni Anggota Siwas Polres Metro Jakarta Utara, Aiptu Suharyana mengaku 7 tahun tak berolahraga.
Namun, ada alasan yang membuat Aiptu Suharyana tak olahraga selama 7 tahun, sehingga kini berat badan Aiptu Suharyana 105 kilogram.
Berikut ini, pengakuan lengkap Aiptu Suharyana, seorang anggota polisi gemuk di Polres Metro Jakarta Utara, yang mengaku tidak olahraga selama 7 tahun tersebut.
Aiptu Suharyana jadi satu di antara sekian banyak anggota yang alami kelebihan berat badan atau obesitas di Polres Metro Jakarta Utara.
Anggota Siwas Polres Metro Jakarta Utara tersebut mengaku sudah lama tidak melakukan olahraga seperti yang lainnya untuk menjaga bentuk tubuh.
"Sekitsr 7 tahun nggak olahraga," ungkap Suharyana, Senin (25/11).
Sama seperti anggota yang lain, Suharyana juga harus menjalani sejumlah prosedur seperti penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan.
"Tadi beratnya 105 kilogram, tinggi 170 sentimeter," sambungnya.
Pekerjaan sebagai Polisi membuat Suharyana nyaris tidak bisa meluangkan waktu untuk sekadar olahraga sejenak.
"Kesibukan juga karena (dulu) kita di reskrim. Kalau sekarang (siwas) sudah santai. Dulu reskrim bisa 24 jam kerja," ungkapnya.
Menurut Suharyana, tubuhnya dulu tidak seperti sekarang ini. Sehingga ketika ada rencana program pelatihan khusus untuk menurunkan kelebihan berat badan sangat positif.
"Alhamdulillah, kita bisa kembali lagi, kecil lagi lah. Mendukung pastinya," ucapnya. (jhs)
Tak Ada Sanksi
Bagi para anggota polisi kelebihan berat badan, Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Aries Andi sebut pihaknya tidak menjatuhkan sanksi.