Pria Ini Pilih Tinggalkan Keluarganya, Pilih Puaskan Nafsu Dengan Boneka Seks Dibanding Sang Istri

Pria Ini Pilih Tinggalkan Keluarganya, Pilih Puaskan Nafsu Dengan Boneka Seks Dibanding Sang Istri

ISTIMEWA
Pria Ini Rela Tinggalkan Keluarga, Pilih Berhubungan Badan Dengan Boneka Seks Dibanding Dengan Istri 

Senji juga sering berbicara tentang pasangan silikonnya.

AS Punya Patung Liberty, Swedia Ada Patung Zlatan Ibrahimovic, Disimpan di Dekat Stadion Malmo

“Ia tidak pernah mengkhianati, tidak pernah mata duitan. Aku bosan dengan manusia rasional modern. Mereka tak berperasaan.” kata Senji.

Senji memperlakukan Saori seperti manusia, membawanya keluar setiap hari, berkeliling dengan duduk di kursi roda.

RAMALAN Zodiak Besok 10 Oktober 2019, Libra Penuh Sukacita, Scorpio Kecewa

Bahkan berbagi tempat tidur, Senji juga memandikan Saori setiap hari dan memilihkan pakaian untuk dipakainya setiap pagi.

“Bagiku, ia lebih dari boneka. Tidak hanya karet silikon.

Ia membutuhkan banyak bantuan, tapi ia pasanganku yang sempurna yang berbagi momen berharga denganku dan dan memperkaya hidupku,” Senji menambahkan.

Kecenderungan untuk berhubungan badan dengan boneka silikon seharga £4.000 telah meningkat di seluruh Asia dengan China.

Kabarnya, di pasar China saja, ada lebih dari 50 jenis boneka seks yang berbeda satu dengan yang lain.

Itu belum di negara-negara tetangganya seperti Jepang dan Korea Selatan.

Hati-hati Tawaran Beasiswa dan Kuliah di Luar Negeri, Padahal Aslinya Diperdagamgkan

Lalu, apakah menggunakan boneka untuk aktivitas seks memiliki risiko?

Dilansir dari artikel Hello Sehat, berikut risiko menggunakan boneka pemuas nafsu.

Beberapa waktu lalu, ramai pemberitaan sebuah partai di Jerman, di mana mereka menuntut pemerintahnya untuk melancarkan penyelidikan terhadap bahan kimia berbahaya yang ditemukan pada mainan dan boneka seks.

Rumornya, bahan kimia tersebut bisa menyebabkan adanya bahaya diabetes hingga ketidaksuburan pada penggunanya.

KOCAK Aksi Adi Sihotang di Audisi Indonesian Idol Bikin Judika Mumet: Enggak Usah Kau Marah-marah

Setelah diusut, rupanya bahan kimia yang dimaksud adalah senyawa phthalates.

Phthalates adalah senyawa kimia yang digunakan untuk melunakkan bahan plastik.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved