Gedung Eks Landraad Indramayu Tak Jadi Dibongkar, Tapi Pembangunan Gedung Setda Tetap Berlanjut

Gedung Eks Landraad Indramayu Tak Jadi Dibongkar, Tapi Pembangunan Gedung Setda Tetap Berlanjut

Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Potret Eks Gedung Landraad Indramayu, Jumat (13/9/2019) 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Bupati Indramayu, Supendi menegaskan bahwa Gedung Eks Landraad Indramayu tak jadi dibongkar, Minggu (22/9/2019).

Meski demikian, pembangunan kawasan perkantoran berupa Gedung Setda Indramayu tetap akan dilaksanakan.

"Bangunan lama yang ciri khas itu kita pertahankan karena merupakan heritage, kita sesuaikan. Dari pada sekarang kan kumuh itu, jangan sampai terjadi kumuh," ujar dia.

Tolak Pembongkaran Gedung Eks Landraad Indramayu, TACB Indramayu Galang Petisi Penolakan

Pengalaman Mengerikan Penjaga Eks Gedung Landraad, Tidur di Ruang Depan, Bangun di Gedung Belakang

Ditegaskan Supendi, pembangunan kawasan perkantoran itu nantinya hanya akan memanfaatkan lahan yang berada pada sisi kanan, kiri dan belakang Gedung Eks Landraad saja.

Potret Eks Gedung Landraad Indramayu, Jumat (13/9/2019)
Potret Eks Gedung Landraad Indramayu, Jumat (13/9/2019) (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Sedangkan bangunan utama Gedung Eks Landraad akan tetap dipertahankan keasliannya walaupun mengalami renovasi.

"Kalau sisi kiri kanan belakangnya itu kan bukan heritage lagi, cuma depan yang heritage, nanti bangunan perkantoran itu akan dibangun di belakang memanfaatkan tanah dari Kantor Kesatuan bangsa dan politik (Kesbangpol)," ucap dia.

Cerita Seram Eks Gedung Landraad Indramayu, Penjaga Tidur di Ruang Depan, Bangun di Gedung Belakang

Disampaikan Supendi, di dalam Gedung Setda Indramayu itu juga akan dibangun sebuah ruang aula yang memadai.

Rencananya, ruang aula itu akan dimanfaatkan untuk kegiatan rapat yang bisa menampung hingga 300 sampai 500 orang.

Potret Potret Eks Gedung Landraad Indramayu, Jumat (13/9/2019)
Potret Potret Eks Gedung Landraad Indramayu, Jumat (13/9/2019) (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

"Kalau gedung utamanya nanti akan didesain sedemikian rupa, bisa untuk menerima tamu, juga bisa saja kantor Bupati di pindah ke situ," ucapnya.

Untuk memastikan tidak akan merombak Gedung Eks Landraad, pihaknya akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan konsultan terkait desain bangunan tersebut.

Eks Gedung Landraad Zaman Hindia Belanda Akan Dibongkar,Tim Ahli Cagar Budaya Indramayu Angkat Suara

"Nanti arsiteknya akan disesuaikan kira-kira seperti apa agar menyatu antara gedung perkantoran dan Gedung Eks Landraad itu," ucapnya.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved