Politik
Ahok Pernah Bilang Mau Dipanggil BTP, Megawati di Kongres V PDI-P: Mau Aseng, Ahok, Badu, Sudahlah
Eriko mengatakan, Megawati sengaja menyebut nama Ahok karena Ahok dinilai sebagai simbol bahwa PDI-P memerangi politik identitas.
Penulis: Fauzie Pradita Abbas | Editor: Fauzie Pradita Abbas
Nama Prabowo disebut setelah Megawati mengucapkan terima kasih atas kedatangan para politisi senior PDI-P.
Saat disebut namanya, Prabowo yang mengenakan batik lengan panjang itu segera berdiri.
"Termasuk Ketua Umum Gerindra Bapak Prabowo Subianto yang berkenan hadir dan hangatkan Kongres V PDI Perjuangan," kata Megawati dari atas panggung.
Tak sampai di situ, Megawati pun mengenang momen pertemuannya dengan Prabowo di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Jakarta.
"Kan heboh ya media, padahal saya cuma tanya gini, Mas nanti mau enggak saya undang ke Kongres PDI-P. Kalau enggak mau, ya enggak apa-apa. Eh, ternyata beliau mau," katanya disambut riuh kader.
"Iya lho, kan capek ya kalau disuruh tempur terus. Ya sudahlah, nanti tempur lagi di 2024. Siap?" kata Megawati.
"Siap...," jawab kader.
Ia pun melanjutkan pidato. Megawati lalu menyebut BTP, "Basuki Tjahaja Purnama, karena sudah jadi kader PDI Perjuangan.
Ingin Dipanggil BTP

Sosok Basuki Tjahaja Purnama BTP atau kerap disapa Ahok telah bebas dari penjara sejak 24 Januari 2019 lalu.
Adapun Ahok kala itu sempat menuliskan pesan saat masih di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, untuk semua pendukungnya kala itu.
Sebelumnya ada kabar jika para pendukung Ahok akan menyambut di hari kebebasan, bahkan hingga menginap di Mako Brimob.
Ahok pun memberikan tanggapan terkait niat aksi penyambutan para pendukunya saat pembebasan tiba.
"Diposting oleh @timbtp
Berikut kami sampaikan surat terbaru dari BTP mengenai niat baik dari seluruh pendukung yang berencana menjemput beliau di Mako Brimob dan pesan lainnya," tulis akun @basukibtp.
Pada postingan tersebut diunggah surat tulisan tangan Ahok yang ditunjukkan untuk pendukung yang kerap disebut Ahokers.