Ini Kronologi Tabrakan Maut Kereta Api dan Terios, Sopir Nekat Nerobos, Mobil Mogok di Tengah Rel
penumpang mobil, saat mesin mobil mati tidak ada yang berusaha untuk keluar mobil menyelamatkan diri
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kereta Api (KA) Jayabaya yang tengah melaju dari arah Jakarta ditabrak satu unit mobil jenis Daihatsu Terios hitam bernopol E 1826 RA di Kabupaten Indramayu.
Kecelakaan maut itu terjadi di Perlintasan kereta api di KM 143+1 Desa Jayamulya Blok Cipedang Jubleg, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu, Sabtu (28/6/2019) sore sekitar pukul 15.15 WIB.
Kapolres Indramayu, AKBP M. Yoris M.Y Marzuki, mengatakan, kecelakaan bermula saat pengemudi Terios memaksakan diri untuk melintasi rel perlintasan, padahal jarak KA yang hendak melintasi perlintasan itu sudah dekat.
"Waktu itu petugas penutup palang sukarela, ada tiga orang," ujar Kapolres.
• Ternyata Korban Adalah Kepala KUA Patrol dan Keluarganya, Ini Identitas Lengkap Penumpang Terios
• INI Foto-foto Kondisi Mobil Warna Hitam yang Ringsek Ditabrak Kereta Api
Saat itu, lanjut Kapolres, korban sudah disarankan untuk berhenti oleh petugas. Akan tetapi tetap membandel sehingga mengakibatkan mesin mobil mati secara mendadak di tengah-tengah rel.
Saat mesin mobil mati, diceritakan Kapolres, ketiga petugas itu berusaha meminggirkan mobil dengan cara didorong mundur.
Nahas, laju KA yang cepat dan jarak yang semakin dekat sehingga membuat korban sebanyak 8 orang yang berada dalam mobil itu tidak tertolong.
"Beruntung salah satu penjaga pintu yang masih berusaha mendorong mobil korban segera ditarik oleh rekannya sehingga selamat dari kecelakaan," ujar dia.
Sedangkan untuk penumpang mobil, disampaikan AKBP M. Yoris M.Y Marzuki, saat mesin mobil mati tidak ada yang berusaha untuk keluar mobil menyelamatkan diri.
Alhasil, KA dengan keras menabrak mobil tersebut hingga terseret sekitar 100 meter dan mengakibatkan pengemudi dan seluruh penumpang meninggal dunia di TKP
Korban pun disampaikan Kapolres langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang untuk dilakukan proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Sebelumnya, diceritakan Kapolres Indramayu, salah seorang korban yang merupakan Kepala KUA Kecamatan Patrol beserta istri menjemput keluarganya yang berada di Blok Sarimulya, Desa Temiyangsari, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu pada siang harinya.
Korban beserta keluarga itu berencana akan berwisata ke Wisata JPP 40 Gantar di Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu. (*)
