Objek Wisata di Garut Diserbu Wisatawan, 80 Persen Wisatawan Pilih Berlibur di Pantai

Sejumlah objek wisata di Kabupaten Garut diserbu wisatawan. Bahkan wisata pantai di selatan Garut

Tribun Jabar/Firman Wijaksana
Objek wisata Gunung Papandayan, Kecamatan Cisurupan dipadati ribuan wisatawan yang menghabiskan libur lebaran, Minggu (9/6/2019) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

GARUT - Sejumlah objek wisata di Kabupaten Garut diserbu wisatawan. Bahkan wisata pantai di selatan Garut dikunjungi hingga 80 ribu wisatawan.

Taman Satwa Cikembulan di Kecamatan Kadungora jadi salah satu tempat favorit untuk dikunjungi. Sejak libur lebaran, jumlah pengunjung sudah mencapai belasan ribu orang.

"Sudah 11 ribu orang yang datang sejak hari pertama lebaran. Jumlahnya akan terus bertambah karena masih libur sekolah," ucap manajet Taman Satwa Cikembulan, Rudi Arifin, Minggu (9/6/2019).

Selain dari Garut, pengunjung juga datang dari berbagai daerah lain, seperti Bandung, Jakarta, dan Bekasi. Pengunjung yang datang bisa melihat koleksi satwa sebanyak 444 ekor dari 112 spesies, di antaranya yang memiliki daya tarik pengunjung seperti orang utan, macan, dan singa.

"Datang ke sini karena bisa berkumpul dengan keluarga. Tentunya anak-anak bisa mengenal hewan yang jarang dilihatnya," ucapnya.

Ia menyebut puncak kunjungan wisatawan diperkirakan berakhir kemarin. Seiring masuknya para pekerja. Namun kunjungan akan kembali ramai saat libur sekolah.

Selain Cikembulan, wisatawan juga memadati objek wisata alam Gunung Papandayan. Manajer Operasional PT Alam Indah Lestari pengelola Taman Wisata Alam Gunung Papandayan, Dedi Sitepu mengatakan, ribuan pengunjung tercatat sudah menikmati suasana Papandayan.

"Mereka banyak yang menikmati fasilitas di bumi perkemahan dan kolam air panas. Ada juga yang ingin melihat kawah," kata Dedi.

Selain ingin menikmati keindahan alam kawah Gunung Papandayan, kata Dedi, mereka juga ingin merasakan sensasi bermalam dengan memasang tenda di bumi perkemahan yang sudah disiapkan.

Ia menyampaikan, bumi perkemahan tersebut lokasinya berada dekat tempat parkir. Selama ini, wisatawan yang ingin berkemah harus berjalan kaki ke Pondok Saladah dengan jarak tempuh sekitar dua jam.

"Sekarang mereka yang ingin berkemah atau ingin melihat pohon edelweis tidak perlu jauh-jauh ke hutan, bisa di buper," ujarnya.

Demi Harumkan Indonesia, Atlet Karate Jabar Ini Rela Berlatih dan Jauh dari Keluarga Saat Lebaran

Pantai Balongan Indah Indramayu Masih Dipadati Ratusan Pengunjung di Hari Terakhir Libur Lebaran

Selama musim libur lebaran, kunjungan wisatawan di Pantai Santolo, mencapai 87 ribu orang. Kasatpolairud Polres Garut, Tri Andri mengatakan, pesona pantai di pesisir selatan Garut telah dikenal banyak orang. Bukan hanya dari Jawa Barat, melainkan juga dari luar provinsi.

"Wajar kalau setiap libur lebaran, kunjungan wisatanya meningkat. Sudah diprediksi peningkatannya," ujar Tri.

Ia mengaku sudah memprediksi peningkatan kunjungan di Pantai Santolo. Pihaknya pun sudah mewanti-wanti wisatawan agar tak berenang ke pantai.

"Sudah beberapa kali kejadian ada yang tenggelam. Makanya kami terus imbau dan ingatkan wisatawa untuk menjaga keselamatan," katanya

Tri menambahkan, belum ada peristiwa membahayakan wisatawan di Pantai Santolo. Ia berharap, wisatawan dapat selalu waspada dan berhati-hati saat bermain di area pantai. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved