10 Prompt Pakaian Adat Jawa, Sumatera hingga Bali, Upload Foto di Gemini AI, Tak Perlu Fotiografer

Tayang: Kamis, 18 September 2025 13:42 WIB

Penulis: Sartika Harun | Editor: Sartika Rizki Fadilah

lihat foto

10 Prompt Pakaian Adat Jawa, Sumatera hingga Bali, Upload Foto di Gemini AI, Tak Perlu Fotiografer

tribun

PROMPT AI ADAT JAWA

4. Prompt Foto AI Baju Adat Kalimantan (Busana Adat Dayak)

Prompt Foto AI Baju Adat Kalimantan Wanita:

"Foto terlampir adalah foto saya. Tanpa mengubah wajah buatkan menjadi potret perempuan Dayak mengenakan rompi manik-manik, rok ikat, dan hiasan kepala bulu, berdiri di tengah hutan dengan kabut pagi."

Prompt Foto AI Baju Adat Kalimantan Pria:

"Foto terlampir adalah foto saya. Tanpa mengubah wajah buat menjadi potret kuat seorang pria Dayak mengenakan hiasan kepala berbulu, rompi manik-manik, dan kain ikat tradisional. Ia berdiri di tengah hutan dengan cahaya pagi berkabut dan tiang kayu berukir motif suku Dayak di latar belakang."

5. Prompt Foto AI Baju Adat Sulawesi Selatan (Baju Bodo Bugis)

Prompt Foto AI Baju Adat Sulawesi Selatan Wanita:

"Foto terlampir adalah foto saya. Tanpa mengubah wajah buat gambar lembut dan elegan seorang perempuan mengenakan baju bodo berwarna pink pastel dengan aksesori emas dan sarung sutra. Ia duduk di atas tikar anyaman di dalam rumah panggung Bugis, dengan cahaya siang yang menyebar lembut menyorot tekstur kain."

Prompt Foto AI Baju Adat Sulawesi Selatan Pria:

"Foto terlampir adalah foto saya. Tanpa mengubah wajah buat menjadi potret pria mengenakan jas songket Bugis berwarna biru tua dengan lipa sabbe dan passapu, berdiri di tangga rumah panggung dengan latar kayu ukiran."

6. Prompt Foto AI Baju Adat Papua (Koteka dan Rumbai)

Prompt Foto AI Baju Adat Papua Wanita:

"Foto terlampir adalah foto saya. Tanpa mengubah wajah buat potret Perempuan Papua mengenakan rok rumbai dan hiasan kepala bulu, berdiri di depan honai dengan latar perbukitan hijau."

Prompt Foto AI Baju Adat Papua Pria:

"Foto terlampir adalah foto saya. Tanpa mengubah wajah buat potret alami dan penuh penghormatan seorang tetua Papua mengenakan koteka dan aksesori rumbai tradisional, berdiri di depan honai dengan latar perbukitan hijau. Pencahayaan hangat dan warna tanah memperkuat kesan budaya yang bermartabat."

Sumber: Tribun Cirebon