Bansos dari Pemerintah

Cara Cepat dan Mudah Cek PKH Lewat SIKS-NG Bulan September 2025, Ternyata Begini Panduan Lengkapnya

Dana bisa dicairkan melalui rekening maupun agen penyalur resmi di wilayah masing-masing. 

Istimewa
Cara Cepat dan Mudah Cek PKH Lewat SIKS-NG Bulan September 2025, Ternyata Begini Panduan Lengkapnya 

TRIBUNCIREBON.COM - Memasuki Bulan September 2025, pencairan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 3 untuk periode Juli–September mulai berlangsung.

Bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM), penting untuk mengetahui status pencairan bansos, apakah masih aktif, tertunda, atau sudah tidak lagi menerima.

Kini, Anda bisa mengecek status PKH dengan cepat dan mudah, tanpa harus antre di kantor desa, cukup melalui aplikasi SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation) yang dikembangkan oleh Kementerian Sosial.

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat HP Pakai NIK KTP

Apa Itu SIKS-NG?

SIKS-NG adalah sistem informasi milik Kemensos yang digunakan untuk memverifikasi dan memvalidasi data penerima bansos, termasuk PKH dan BPNT.

Aplikasi ini terintegrasi dengan Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) yang mencakup data seluruh penduduk Indonesia, dan mengelompokkan masyarakat dalam 10 desil kesejahteraan.

Meski ditujukan bagi petugas, masyarakat tetap bisa mengetahui status bantuan melalui pendamping PKH atau perangkat desa yang memiliki akses resmi ke sistem ini.

Baca juga: Cara Mudah Cek Bansos PKH Lewat Link Resmi Kemensos.go.id, Ternyata Begini Langkah-Langkahnya

Cara Cek PKH September 2025 Lewat SIKS-NG

Berikut langkah-langkah pengecekan bansos PKH tahap 3 melalui aplikasi SIKS-NG.

Berikut cara cek PKH September 2025 lewat SIKS-NG:

-Unduh Aplikasi SIKS-NG Online
-Aplikasi dapat diunduh melalui Play Store (untuk Android) atau langsung dari jaringan dinas sosial setempat.
-Jika Anda bukan petugas, gunakan bantuan pendamping PKH atau perangkat desa untuk mengecek status.
-Login ke Aplikasi
-Gunakan akun resmi petugas atau login dengan panduan dari pendamping PKH.
-Masukkan data wilayah dan nama sesuai KTP untuk mencari informasi.
-Lihat Status Bantuan PKH

Setelah data dicari, sistem akan menampilkan status seperti:

-SI (Standing Instruction): Proses pencairan sedang berjalan.
-Siap Cair: Dana telah tersedia dan akan segera masuk ke rekening KPM.
-Exclude: Tidak lagi terdaftar sebagai penerima bantuan.
-Cek Indikasi Saldo
-Jika muncul nominal seperti Rp400.000, berarti dana tahap 3 sudah tersedia untuk dicairkan.

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat HP Pakai NIK KTP

Arti Status “Exclude” di SIKS-NG

Jika status Anda “Exclude”, artinya bantuan PKH tidak lagi diberikan pada tahap ini.

Penyebab umum antara lain:

-Tidak lagi memenuhi syarat komponen (tidak memiliki anak sekolah, balita, lansia, dll.)
-Meninggal dunia tanpa ahli waris yang berhak
-Terindikasi penyalahgunaan dana bantuan
-Sudah tercatat sebagai ASN, TNI, Polri, atau pensiunan
-Tidak mencairkan bantuan dalam waktu lama
-Kondisi ekonomi membaik (masuk desil 6 ke atas)

Baca juga: UPDATE Harga Emas Antam Hari Ini 8 September 2025 di Surabaya dan Semarang Cetak Rekor Segini

Alternatif Cek PKH Tanpa SIKS-NG

Jika tidak punya akses ke aplikasi SIKS-NG, Anda tetap bisa cek secara mandiri menggunakan dua cara.

Berikut cara cek PKH tanpa SIKS-NG:

Melalui Website Kemensos

-Buka: https://cekbansos.kemensos.go.id
-Pilih provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa sesuai KTP
-Masukkan nama lengkap sesuai KTP
-Ketik kode captcha dan klik “Cari Data”
-Hasil akan menunjukkan apakah Anda terdaftar sebagai penerima dan status bantuan

Melalui Aplikasi Cek Bansos

-Unduh aplikasi “Cek Bansos” dari Play Store atau App Store
-Daftar dengan NIK, nomor KK, dan unggah foto KTP
-Login dan pilih menu “Cek Bansos”
-Masukkan nama sesuai KTP dan wilayah domisili
-Hasil pencarian akan menampilkan status bansos PKH dan BPNT

Baca juga: Daftar Lengkap UMK 2025 di Kota Tasikmalaya, UMK Tertinggi di Indonesia Masih Dipegang Kota Ini

Besaran Bantuan PKH dan BPNT

Berikut bersaran bantuan PKH dan BPNT:

PKH per Triwulan:

Ibu hamil dan anak usia dini: Rp750.000
Siswa SD: Rp225.000
Siswa SMP: Rp375.000
Siswa SMA: Rp500.000
Lansia dan disabilitas: Rp600.000

BPNT:

Rp200.000 per bulan atau Rp600.000 untuk tiga bulan
Dana disalurkan ke rekening KKS dan digunakan untuk membeli bahan pokok

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat HP Pakai NIK KTP

Jadwal Penyaluran Bansos 2025

Berikut jadwal penyaluran bansos 2025:
Tahap 1: Januari–Maret
Tahap 2: April–Juni
Tahap 3: Juli–September (sedang berlangsung)
Tahap 4: Oktober–Desember

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat HP Pakai NIK KTP

Tips Agar Tetap Terdaftar Sebagai Penerima PKH

Berikut tips agar tetap terdaftar sebagai penerima PKH:

-Selalu perbarui data KTP dan KK
-Laporkan perubahan kondisi ekonomi atau keluarga
-Gunakan bantuan dengan bijak dan sesuai kebutuhan
-Hindari aktivitas yang melanggar aturan bansos

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat HP Pakai NIK KTP

Pengecekan bansos PKH kini semakin mudah, cepat, dan praktis berkat teknologi digital seperti aplikasi SIKS-NG, website Kemensos, dan aplikasi Cek Bansos. Masyarakat tidak perlu lagi repot datang ke kantor desa hanya untuk menanyakan status bantuan.

Jika Anda belum menerima bantuan atau mengalami kendala, segera hubungi pendamping PKH atau dinas sosial setempat untuk mendapatkan informasi dan solusi yang tepat. Selalu pantau informasi resmi dari Kemensos untuk update pencairan dan pastikan data Anda selalu valid dan sesuai.

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025 Sudah Cair, Begini Cara Cek Penerima Lewat HP Pakai NIK KTP

Sementara itu, Memasuki triwulan ketiga tahun 2025, pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) melalui dua program utama, yaitu Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau yang juga dikenal sebagai Program Sembako.

Untuk memastikan Anda termasuk penerima bantuan tahap 3 ini, kini tersedia cara cek bansos PKH dan BPNT 2025 yang mudah langsung lewat HP.

Cukup gunakan NIK KTP, Anda bisa mengetahui status penerima tanpa harus ke kantor desa atau Dinas Sosial.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos BSU dan Insentif Guru 2025 Cair, Rp2,1 Juta Masuk Rekening, Ini Syaratnya

Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT 2025 Lewat HP

Untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi, pemerintah kini menyediakan cara cek penerima bansos PKH dan BPNT 2025 secara online hanya lewat HP.

Cukup dengan memasukkan NIK KTP, Anda sudah bisa mengetahui apakah termasuk dalam daftar penerima bantuan sosial.

Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI (Kemensos) menyediakan dua metode resmi untuk mengecek status bantuan sosial:

1. Melalui Aplikasi Cek Bansos Kemensos

-Download aplikasi Cek Bansos di Google Play Store atau App Store
-Registrasi dengan data sesuai KTP
-Login, lalu pilih menu “Cek Bansos”
-Masukkan NIK, nama lengkap, dan alamat
-Status penerima bansos akan langsung ditampilkan

2. Lewat Situs Resmi Kemensos

-Kunjungi situs: cekbansos.kemensos.go.id
-Isi data: NIK, nama, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan kelurahan
-Masukkan kode captcha dan klik “Cari Data”
-Hasil pencocokan data penerima akan muncul

Baca juga: UPDATE Harga Emas Antam Hari Ini 8 September 2025 di Surabaya dan Semarang Cetak Rekor Segini

Syarat Penerima Bansos PKH dan BPNT Tahun 2025

Penerima bansos 2025 ditentukan berdasarkan DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional).

Pastikan data Anda sudah terdaftar agar bisa mendapatkan bantuan.

 Kriteria Penerima PKH 2025

-Terdaftar dalam DTSEN Kemensos
-Termasuk keluarga miskin atau rentan miskin
-Memiliki anggota keluarga:
Ibu hamil / menyusui
Balita usia 0–6 tahun
Anak sekolah SD, SMP, atau SMA
Lansia di atas 60 tahun
Penyandang disabilitas berat

Baca juga: Daftar Lengkap UMK 2025 di Kota Tasikmalaya, UMK Tertinggi di Indonesia Masih Dipegang Kota Ini

Kriteria Penerima BPNT 2025 (Program Sembako)

-Terdaftar dalam DTSEN Kemensos
-Memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
-Dana digunakan hanya untuk belanja sembako di e-Warong resmi

Jadwal dan Besaran Bantuan PKH dan BPNT Tahap 3 Tahun 2025

Program bansos disalurkan dalam 4 tahap sepanjang tahun 2025.

Saat ini sedang berlangsung pencairan tahap 3 untuk periode Juli–September 2025.

 Jadwal Penyaluran Bansos 2025:
Tahap 1: Januari – Maret
Tahap 2: April – Juni
Tahap 3: Juli – September (sedang cair)
Tahap 4: Oktober – Desember

Besaran Bantuan PKH 2025 per Bulan:
Ibu hamil / Balita: Rp250.000
Anak SD/sederajat: Rp75.000
Anak SMP/sederajat: Rp125.000
Anak SMA/sederajat: Rp150.000
Lansia & Disabilitas Berat: Rp200.000
Korban pelanggaran HAM berat: Rp900.000

Baca juga: Cara Mudah Cek Bansos PKH Lewat Link Resmi Kemensos.go.id, Ternyata Begini Langkah-Langkahnya

Besaran Bantuan BPNT 2025 (Program Sembako):
Rp200.000 per bulan per keluarga
Hanya untuk pembelian:Beras
Telur
Daging
Sayuran
Buah dan kebutuhan pokok lainnya

Cek Status Bansos Secara Rutin Agar Tidak Terlewat

Pastikan Anda rutin cek status bansos 2025 melalui aplikasi atau situs resmi Kemensos.

Gunakan NIK yang aktif, dan pastikan semua data sesuai dengan yang tercantum di DTSEN.

Hindari hoaks! Cek hanya melalui sumber resmi agar informasi yang Anda dapatkan akurat dan terpercaya.

Bagi masyarakat yang memenuhi syarat, bantuan sosial PKH dan BPNT tahap 3 tahun 2025 sudah mulai dicairkan.

Proses pencairan bisa dilakukan melalui Bank Himbara, Kantor Pos, atau KKS di e-Warong.

-Cek status penerima bansos lewat HP dengan NIK
-Gunakan dana bantuan sesuai peruntukannya
-Pantau jadwal dan informasi resmi dari Kemensos
-Jangan sampai bantuan tidak cair karena Anda telat cek. Cek sekarang dan pastikan nama Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH dan BPNT 2025!

Baca juga: Cara Mudah Cek Bansos PKH Lewat Link Resmi Kemensos.go.id, Ternyata Begini Langkah-Langkahnya

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat kurang mampu melalui Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk tahap ketiga tahun 2025.

Penyaluran bantuan ini dilakukan secara bertahap mulai awal September, dan masyarakat bisa dengan mudah mengecek apakah mereka termasuk penerima bantuan atau tidak.

Kini, tak perlu lagi datang ke kantor kelurahan atau Dinas Sosial. Cukup gunakan ponsel dan akses situs resmi dari Kementerian Sosial di alamat https://cekbansos.kemensos.go.id. Dalam hitungan menit, kamu bisa mengetahui apakah bantuan sudah cair dan apakah namamu tercatat sebagai penerima.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos BSU dan Insentif Guru 2025 Cair, Rp2,1 Juta Masuk Rekening, Ini Syaratnya

Langkah-Langkah Cek Bansos PKH Lewat Website Kemensos
Berikut ini panduan praktis untuk mengecek status bantuan sosial secara online:

-Buka laman resmi: https://cekbansos.kemensos.go.id
-Pilih wilayah tempat tinggal kamu sesuai KTP, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa atau kelurahan.
-Masukkan nama lengkap sesuai yang tertera di KTP.
-Ketik kode captcha yang muncul di layar untuk verifikasi.
-Klik tombol “Cari Data”.
-Setelah itu, sistem akan memproses data dan menampilkan informasi apakah kamu termasuk dalam daftar penerima bansos. Jika terdaftar, akan muncul jenis bantuan yang kamu terima. Jika tidak, kamu akan mendapatkan notifikasi bertuliskan “Tidak Terdaftar Peserta/PM”.

Baca juga: Jadwal Lengkap Pencairan Bansos KJP Plus September 2025: Cek Dana Bantuan Pendidikan Sekarang!

Cek Bansos Lebih Praktis Lewat Aplikasi Resmi Kemensos

Selain melalui website, Kementerian Sosial juga menyediakan aplikasi resmi bernama “Cek Bansos” yang bisa diunduh gratis di Google Play Store dan App Store.

Berikut cara menggunakannya:

-Unduh aplikasi “Cek Bansos” dari Play Store/App Store.
-Buka aplikasi, lalu pilih “Buat Akun” jika kamu pengguna baru.
-Isi data lengkap seperti nama, NIK, alamat, email, dan buat password.
-Unggah foto KTP dan swafoto untuk verifikasi.
-Setelah akun berhasil dibuat, login dan masuk ke menu “Cek Bansos”.
-Isi data sesuai KTP dan klik “Cari Data”.

Dalam menu profil, kamu bisa melihat status bantuan sosial, termasuk informasi bantuan yang diterima oleh anggota keluarga lain yang terdaftar dalam DTSEN (Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional), sistem data terbaru pengganti DTKS.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos BSU dan Insentif Guru 2025 Cair, Rp2,1 Juta Masuk Rekening, Ini Syaratnya

Nominal Bantuan PKH & BPNT yang Dicairkan

Pada tahap ketiga tahun 2025, bantuan yang disalurkan mencakup periode Juli hingga September. Berikut ini rincian nominal bansos yang diberikan kepada masing-masing kategori penerima:

PKH:

-Ibu hamil: Rp750.000 per tahap
-Anak usia dini (0–6 tahun): Rp750.000 per tahap
-Siswa SD: Rp225.000 per tahap
-Siswa SMP: Rp375.000 per tahap
-Siswa SMA: Rp500.000 per tahap
-Disabilitas berat: Rp600.000 per tahap
-Lansia usia 60 tahun ke atas: Rp600.000 per tahap
-Korban pelanggaran HAM berat: Rp2.700.000 per tahap

BPNT:

-Setiap penerima BPNT akan mendapat Rp200.000 per bulan.
Karena dicairkan per tiga bulan, total yang diterima dalam sekali pencairan adalah Rp600.000 per tahap.
Selain itu, ada tambahan penebalan sebesar Rp400.000 untuk periode Juni dan Juli.
Dana bantuan dikirim langsung ke rekening KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) dan bisa ditarik melalui bank Himbara seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN.

Baca juga: Jadwal Lengkap Pencairan Bansos KJP Plus September 2025: Cek Dana Bantuan Pendidikan Sekarang!

Jadwal Pencairan Bansos Tahun 2025

Pencairan bansos dilakukan setiap tiga bulan atau per triwulan, sebagai berikut:
Tahap 1: Januari – Maret
Tahap 2: April – Juni
Tahap 3: Juli – September
Tahap 4: Oktober – Desember
Namun, perlu dicatat bahwa tidak ada tanggal pasti kapan dana akan masuk ke rekening. Proses pencairan dilakukan bertahap, tergantung wilayah dan kesiapan administrasi. Karena itu, penerima manfaat disarankan untuk rutin mengecek melalui website atau aplikasi Cek Bansos.

Apa Itu DTSEN dan Mengapa Penting untuk Daftar?
DTSEN atau Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional adalah basis data baru yang menggantikan DTKS. Sistem ini digunakan pemerintah untuk menentukan siapa yang layak menerima bantuan sosial.

DTSEN dikelola oleh BPS dan mencakup informasi lengkap mengenai kondisi sosial ekonomi warga. Jika kamu belum terdaftar dalam DTSEN, kemungkinan besar tidak akan masuk sebagai penerima bansos seperti PKH atau BPNT.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos BSU dan Insentif Guru 2025 Cair, Rp2,1 Juta Masuk Rekening, Ini Syaratnya

Cara Daftar DTSEN Agar Bisa Terima Bansos
Ada dua cara mendaftarkan diri ke dalam DTSEN:

Melalui aplikasi Cek Bansos:

-Gunakan fitur “Daftar Usulan” untuk mengusulkan diri sendiri atau orang lain.
-Siapkan dokumen lengkap: KTP, KK, dan alamat domisili.
-Langsung ke kantor desa/kelurahan:
-Bawa dokumen KTP dan KK.
-Petugas akan memasukkan data kamu ke sistem DTSEN agar bisa diverifikasi lebih lanjut.

Mengapa Harus Rutin Cek Bansos?
Untuk kalian yang bertanya tanya kenapa harus rutin cek bansos, artikel ini akan menjelaskan beberapa alasannya.Berikut mengapa harus rutin cek bansos:

-Untuk mengetahui apakah kamu terdaftar atau tidak.
-Supaya bisa segera mengajukan diri jika belum masuk daftar penerima.
-Agar tidak tertipu informasi palsu atau hoaks terkait bantuan.
-Mengetahui jadwal dan nominal bantuan yang akan diterima.

Baca juga: ALHAMDULILLAH, Bansos BSU dan Insentif Guru 2025 Cair, Rp2,1 Juta Masuk Rekening, Ini Syaratnya

Diberitakan sebelumnya, Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk guru honorer dan insentif guru non-ASN tahun 2025 kini telah cair. Insentif sebesar Rp2.100.000 diberikan sekaligus sebagai apresiasi atas dedikasi mereka mengajar.

Namun, Kemendikdasmen mengimbau guru untuk tetap berhati-hati terhadap modus phishing yang mengatasnamakan pemberian bantuan ini.

Baca juga: Jadwal Lengkap Pencairan Bansos KJP Plus September 2025: Cek Dana Bantuan Pendidikan Sekarang!

Jumlah Bantuan & Mekanisme Penyaluran

Insentif guru non-ASN: Rp300.000 per bulan selama 7 bulan, total Rp2,1 juta, disalurkan sekaligus ke rekening yang sudah diaktivasi.

BSU untuk pendidik PAUD nonformal: Rp300.000 per bulan selama 2 bulan, total Rp600.000, ditransfer satu kali.

Cara Cek Penerima dan Aktivasi Rekening

Semua informasi resmi tentang bantuan ini hanya tersedia melalui akun Info GTK. Berikut langkahnya:

Kunjungi info.gtk.dikdasmen.go.id dan login dengan akun masing-masing.
Jika terdaftar sebagai penerima, pop-up akan muncul: “Selamat! Anda Terdaftar Sebagai Penerima Bantuan…”

Unduh SPTJM (Surat Pertanggungjawaban Mutlak) bermeterai dan tanda tangani.
Kunjungi bank penyalur (BRI, BNI, BTN, Mandiri) untuk aktivasi rekening, membawa dokumen seperti KTP, NPWP, SK penerima, surat keterangan mengajar, dan SPTJM. Aktivasi harus dilakukan maksimal 30 Januari 2026, atau dana akan dikembalikan ke kas negara.

Baca juga: Cara Mengurus Kartu Keluarga Sejahtera 2025, Ini Syarat, Dokumen dan Prosedur Lengkap

Waspadai Modus Phishing & Hoaks

Berikut daftar domain yang digunakan untuk phishing:

-daftar.form-gtkdikdasmen.com

-layanan.form-gtkdikdasmen.com

-intensif.gtk-dikdasmen.com

-intensif.gtkdikdasmen.com

Langkah perlindungan yang disarankan:

-Selalu periksa alamat email atau nomor pengirim.
-Jangan klik tautan mencurigakan.
-Aktifkan verifikasi dua langkah.
-Simpan data hanya di aplikasi resmi.

Baca juga: Jadwal Lengkap Pencairan Bansos KJP Plus September 2025: Cek Dana Bantuan Pendidikan Sekarang!

Kenapa Harus Hati-Hati?

Pesan berantai di WhatsApp dan media sosial yang mengklaim bantuan Rp2,1 juta—biasanya meminta data pribadi atau rekening—adalah hoaks dan modus phishing. Hanya akun Info GTK dan situs resmi Ditjen GTK yang valid.

Langkah Praktis Cek & Aktifkan Rekening Insentif Guru Non-ASN

Artikel ini menjelaskan ringkasan prosedur pengecekan status penerima dan cara aktivasi rekening secara gampang dan aman.

 Guru non-ASN dan pendidik PAUD Nonformal bisa mengikuti langkah resmi tanpa khawatir tertipu.

Insentif guru non-ASN sebesar Rp2,1 juta dan BSU Rp600.000 untuk guru PAUD nonformal sudah cair. Informasi hanya bisa dicek melalui akun Info GTK resmi. Segera aktifkan rekening sebelum batas akhir 30 Januari 2026, dan hindari link mencurigakan—jaga data pribadimu, jangan sampai jatuh ke tangan yang salah.

Baca juga: Jadwal Lengkap Pencairan Bansos KJP Plus September 2025: Cek Dana Bantuan Pendidikan Sekarang!

Sementara itu, Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) kembali menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 3 tahun 2025 pada Agustus kemarin.

Program bantuan reguler tersebut diberikan kepada masyarakat yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dengan total manfaat Rp600 ribu, setara Rp200 ribu per bulan, untuk periode Juli hingga September 2025.

Dana bisa dicairkan melalui rekening maupun agen penyalur resmi di wilayah masing-masing. 

Bantuan Penerima bansos Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 3 tahun 2025.

Dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tersebut disalurkan pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) pada Agustus 2025.

Penerima BPNT adalah masyarakat yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.

Baca juga: ALHAMDULILLAH Bansos PKH dan BPNT Agustus 2025 Cair, Begini Cara Cek Status Penerima di HP Kamu

Status sebagai penerima bansos bisa dicek secara online melalui situs resmi atau aplikasi milik Kemensos.

Bila Anda termasuk penerima manfaat, dana bantuan sebesar Rp 600.000 akan ditransfer ke rekening atau bisa dicairkan melalui agen penyalur di wilayah masing-masing.

Para penerima mendapatkan sebesar Rp 600.000, atau setara Rp 200.000 per bulan.

Program ini menjadi bagian dari bantuan reguler yang dibagikan setiap tiga bulan sekali.

Pada periode penyaluran tahap 3 bantuan akan mencakup bulan Juli hingga September 2025.

Tata cara cek penerima bansos BPNT Agustus 2025 
Terdapat dua cara mudah untuk memeriksa apakah Anda terdaftar sebagai penerima BPNT tahap 3: 

1. Melalui Website Resmi Kemensos 

Kunjungi laman: https://cekbansos.kemensos.go.id 
Masukkan data sesuai KTP: Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurahan, dan nama lengkap 
Ketikkan kode captcha yang tersedia Klik tombol "Cari Data" 
Jika Anda terdaftar, sistem akan menampilkan informasi bantuan yang sedang atau akan diterima. 
2. Lewat Aplikasi “Cek Bansos” Kemensos 

Unduh aplikasi “Cek Bansos” dari Play Store (Android) atau App Store (iOS) 
Buka aplikasi, pilih menu “Cek Bansos” 
Isi data wilayah dan nama lengkap sesuai KTP Verifikasi captcha dan klik “Cari Data” Informasi yang akan muncul meliputi: 

- Nama penerima 

- Usia 

- Jenis bantuan (PKH atau BPNT

- Status (YA/TIDAK) 

- Periode pencairan (misalnya: Juli–September 2025)

Penyaluran BPNT dilakukan secara bertahap mulai Agustus 2025 untuk periode triwulan ketiga (Juli-September).

Akan tetapi, waktu pencairan di setiap daerah bisa berbeda tergantunh kesiapan teknis dan penyalur di wilayah masing-masing. Jika status Anda sudah “YA” tetapi belum menerima bantuan, disarankan untuk menunggu dan memantau proses pencairan melalui pendamping bansos atau kelurahan.

Tips bagi penerima BPNT

Pastikan data NIK dan nama Anda sesuai dengan yang tercatat di DTKS 

Rutin cek situs atau aplikasi Kemensos untuk pembaruan status

Jika belum muncul informasi tahap terbaru, ulangi pengecekan secara berkala 

Hubungi petugas RT/RW, kelurahan, atau pendamping sosial jika ada kendala

Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved