Kecelakaan Maut di Tol Cipali

Puluhan Korban Kecelakaan di Cipali Dirawat di RS Abdul Radjak, 3 Cedera Kepala dan Patah Tulang

Puluhan korban kecelakaan di jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72 masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Abdul Radjak

Dok. Polisi
INSIDEN MAUT TOL CIPALI- Kondisi Terkini Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 72.500. Puluhan korban kecelakaan di jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72 masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Abdul Radjak 
Ringkasan Berita:
  • Puluhan korban kecelakaan di jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72 masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Abdul Radjak
  • Mereka merupakan korban kecelakaan melibatkan tiga kendaraan di jalur B atau dari arah Cirebon menuju Jakarta

 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Puluhan korban kecelakaan di jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) KM 72, Desa Cinangka, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Abdul Radjak, Selasa (18/11/2025).

Mereka merupakan korban kecelakaan melibatkan tiga kendaraan di jalur B atau dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut yakni bus PO Agra Mas (B 7654 KGA), PO Sinar Jaya (B 7895 TGA), dan minibus Gran Max (B 2508 TFT).

Baca juga: Polisi Terapkan Buka Tutup di Jalan Provinsi Bantarujeg–Talaga Majalengka Akibat Pergerakan Tanah

Berdasarkan pantauan Tribun Jabar, mayoritas korban kecelakaan tersebut terkapar lemah dengan kondisi luka-luka pada kaki dan tangan. Namun, ada juga yang tampak masih sehat karena lukanya tidak terlalu parah.

"Total pasien yang datang ke Rumah Sakit Abdul Razak ada 38, lima di antaranya meninggal di tempat. Kemudian 33 kita rawat dengan 3 luka berat dan 30 luka sedang," ujar Direktur Rumah Sakit Abdul Radjak, Rizky Alberta, Selasa (18/11/2025).

Untuk korban kecelakaan yang mengalami luka berat itu dipastikan sudah mendapat perawatan khusus di ruang intensif, kemudian untuk korban yang luka sedang dan ringan bisa diizinkan pulang ketika kondisinya sudah membaik.

"Kondisi yang dirawat di ruang intensif luka berat dan tiga di antaranya cedera kepala berat dan patah tulang. Korban kebanyakan dari luar jawa ya," katanya.

Baca juga: 25 Titik Rawan Razia Operasi Zebra Lodaya 2025 di Bandung, Jangan Sampai Kena Tilang

Hingga saat ini, mayoritas korban kecelakaan itu masih ditangani oleh petugas medis di beberapa ruangan yang telah disiapkan oleh pihak rumah sakit. Sehingga, kondisi sebagain korban sudah ada yang mulai membaik.

"Proses penanganan untuk yang luka ringan setelah dilakukan pemeriksaan bisa kita pulangkan. Untuk yang luka sedang, kita lakukan rawat inap biasa dan luka berat kita lakukan penanganan di ruang intensif," ucap Rizky.

Sebelumnya, Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Muthia Khansa Nurwajiya mengatakan, untuk korban tewas berasal dari kendaraan bus PO Agra Mas dengan jumlah dua orang dan minibus Gran Max tiga orang.

"Untuk korban luka masih kami identifikasi, namun untuk korban meninggal dunia ada lima orang," kata Muthia.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved