Berita Cirebon Hari Ini
Kesaksian Sopir yang Selamat dari Maut di Pantura Cirebon: Sudah Kasih Lampu Sein Tapi Dihantam
Sudah Kasih Sein dan Hazard, Truk Alkes Tetap Dihantam! Ini Cerita Sopir yang Selamat dari Maut di Pantura Cirebon
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Malam itu, langit Pantura tampak lengang.
Sekitar pukul 00.30 WIB, Rasmita (23), sopir truk box pembawa alat kesehatan dari Cikarang menuju Yogyakarta, pelan-pelan mengarahkan kendaraannya untuk berbelok di kawasan U-Turn Jenun, Desa Jungjang Wetan, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.
Namun, detik berikutnya berubah jadi mimpi buruk.
Truk yang dikendarainya tiba-tiba dihantam keras dari belakang oleh truk diesel berbak kayu yang melaju kencang tanpa rem.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Arjawinangun Cirebon, Truk Tabrak Truk hingga Sopir Asal Jepara Tewas di Tempat
"Saya kan dari arah Jakarta mau ke Timur."
"Saya sudah ngesen dari RSUD, tulisan RSUD itu, sein kanan."
"Sekitar jarak 200 atau 300 meter lampu hazard juga sudah saya nyalain,” ujar Rasmita saat ditemui di lokasi, Rabu (12/11/2025).
Rasmita mengaku, sudah mengurangi kecepatan dan bersiap berbelok, tapi tiba-tiba suara benturan keras terdengar dari belakang.
Baca juga: Harga Emas Antam di Sumedang dan Tasikmalaya Hari Ini 12 November 2025 Makin Mengkilap Segini
"Pas posisi kepala truk saya udah masuk, sisa sebelah kiri, dihajar sama dia dengan kecepatan tinggi."
"Saya lihat dari spion, dia tanpa ngerem."
"Kata polisi juga enggak ada bekas rem di jalan,” ucapnya.
Benturan itu membuat truk yang dikendarainya oleng, sementara truk di belakang terguling dan masuk ke lahan kosong di pinggir jalan.
"Kencang banget, Pak. Saya bawa Alkes dari Cikarang ke Jogja."
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Alun-alun Majalengka, Korban Memar di Bagian Kening dan Hidung
"Alhamdulillah saya selamat, cuma dada sama sikut rada sakit,” jelas dia, yang tampak masih syok.
Dari peristiwa itu, satu orang dinyatakan meninggal dunia di tempat.
Korban diketahui merupakan kenek dari truk yang menabrak bagian belakang truk pembawa alat kesehatan.
"Yang meninggal itu keneknya. Posisi dia yang nyetir, sopir aslinya lagi tidur."
"Mungkin ya dia ngantuk atau ketiduran,” katanya.
Baca juga: Harga Emas Antam di Kuningan dan Cirebon Hari Ini 12 November 2025 Makin Mengkilap Segini
Muatan truk Rasmita berisi alat kesehatan seberat empat ton.
“Kalau Alkes itu beratnya karena cairan, kayak infusan. Jadi lumayan berat,” ujarnya.
Kecelakaan maut itu terjadi di Jalur Pantura Cirebon, tepatnya di Desa Jungjang Wetan, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Rabu (12/11/2025) dini hari.
Dua truk berukuran besar terlibat dalam insiden yang menewaskan seorang sopir asal Jepara.
Kasubnit I Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, Iptu Mei Hadi Kusuma menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 00.30 WIB di jalur dari arah Arjawinangun menuju Palimanan.
Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Alun-alun Majalengka, Korban Memar di Bagian Kening dan Hidung
“Kecelakaan melibatkan truk Mitsubishi Light Truck K 9823 LP yang menabrak bagian belakang truk box T 8456 AI saat berbelok di U-Turn Jenun,” ucap Mei.
Benturan keras membuat truk box yang dikemudikan R (23), warga Desa Bringin, Kecamatan Ciwaringin, terguling ke jalur berlawanan.
Sementara truk Mitsubishi yang dikemudikan IS (43), warga Desa Rengging, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, oleng ke kiri hingga terperosok dan terguling di lahan kosong di pinggir jalan.
"Akibat kejadian itu, pengemudi truk Mitsubishi meninggal dunia di lokasi."
"Sedangkan penumpangnya mengalami luka ringan dan langsung dibawa ke RSUD Arjawinangun,” jelas dia.
Baca juga: Harga Emas Antam di Sumedang dan Tasikmalaya Hari Ini 12 November 2025 Makin Mengkilap Segini
Kedua kendaraan mengalami kerusakan berat.
Polisi mengevakuasi bangkai truk untuk mencegah kemacetan lebih parah di jalur utama Pantura.
Pantauan di lokasi pada Rabu pagi, dua truk masih berada di tempat kejadian.
Truk pembawa alat kesehatan berwarna merah-biru dengan nomor polisi T 8456 AI tampak terguling dan menutup sebagian jalur arah Cirebon–Jakarta.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Arjawinangun Cirebon, Truk Tabrak Truk hingga Sopir Asal Jepara Tewas di Tempat
Sementara truk kuning yang dikemudikan korban masuk ke parit di jalur sebaliknya, arah Jakarta–Cirebon, dengan kondisi bagian depan ringsek parah.
Petugas Satlantas Polresta Cirebon menutup sementara U-Turn Jenun guna kelancaran proses evakuasi dan olah tempat kejadian perkara.
| Kecelakaan Maut di Arjawinangun Cirebon, Truk Tabrak Truk hingga Sopir Asal Jepara Tewas di Tempat |
|
|---|
| Tegar di Tengah Hujan, Polisi Cirebon Tak Hanya Atur Jalan tapi Juga Cegah Tawuran |
|
|---|
| 6,7 Persen, Pengangguran Cirebon Masih Jadi PR, Job Fair Tekan Tingkat Pengangguran Terbuka |
|
|---|
| Tenaga Cleaning Service di Kota Cirebon Bakal Disertifikasi, Siap Bersaing Secara Global |
|
|---|
| Job Fair di Cirebon Diserbu Ribuan Pencari Kerja, Tapi Ada yang Pulang Dengan Kecewa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/Kecelakaan-Cirebon-Hari-Ini.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.