Warga Tanam Pohon di Jalan

Breaking News, Protes Jalan Rusak Tak Juga Diperbaiki, Warga Kalilunyu Cirebon Tanam Pohon di Jalan

Warga juga menyebut di daerah jalan rusak itu kerap ada pengendara motor yang terjatuh.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
PROTES JALAN RUSAK - Pemandangan tak biasa terlihat di Jalan Kalilunyu, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Sabtu (4/10/2025) pagi. Warga tanam pohon di tengah jalan rusak. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Pemandangan tak biasa terlihat di Jalan Kalilunyu, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Sabtu (4/10/2025) pagi.

Sebatang pohon pisang berukuran cukup besar berdiri tegak di tengah jalan yang rusak parah dan dipenuhi lubang.

Pohon itu bukan sembarang tanaman. Ia tumbuh di atas tumpukan tanah urug yang sengaja dipasang warga sebagai bentuk protes.

Di batangnya, tergantung sebuah tulisan sindiran: “Tunjangan Selangit, Perbaiki Jalan Sulit.”

Aksi unik ini dilakukan warga Kalilunyu yang sudah lama geram karena jalan rusak tak kunjung diperbaiki.

Jalan tersebut merupakan akses utama penghubung wilayah Kalilunyu, Kedungkrisik, Sumurwuni, hingga kawasan Religi Benda Kerep.

Menurut warga, kondisi jalan yang rusak parah itu sudah sering menimbulkan kecelakaan, terutama saat hujan turun.

“Ini bentuk kekecewaan warga karena sampai saat ini belum ada perbaikan jalan."

"Kami meminta kepada pihak pemerintah supaya secepatnya merealisasikan perbaikan di jalan ini, karena memang sudah banyak korban,” ujar Tajudin, salah satu warga yang ikut dalam aksi protes, kepada media, Sabtu (4/10/2025).

Senada dengan Tajudin, warga lainnya, Umah menuturkan, dalam beberapa hari terakhir saja sudah ada tiga pengendara yang terjatuh akibat jalan berlubang dan licin.

“Tadi malam ada yang kecelakaan, bapak-bapak jatuh di sini."

"Jatuh tunggal karena banyaknya lubang dan jalan licin habis hujan."

"Sudah lama sekali rusaknya, enggak terhitung,” ucap Umah.

Selain menanam pohon pisang, warga juga membentangkan spanduk bertuliskan sindiran tajam kepada pemerintah.

Mereka berharap aksi ini bisa membuka mata pihak terkait agar segera turun tangan memperbaiki jalan.

“Kami bukan mau ribut, tapi cuma ingin jalan kami diperhatikan."

"Ini akses utama warga, setiap hari dilalui banyak orang,” ucap Tajudin.

Pantauan di lokasi, pohon pisang yang ditanam tampak mencolok di tengah jalan berbatu dan berlubang cukup dalam.

Sejumlah warga berkumpul di sekitar lokasi sambil berorasi dan menunjukkan spanduk bertuliskan “Tunjangan Selangit, Perbaiki Jalan Sulit.”

Dengan aksi simbolik ini, warga Kalilunyu berharap Pemerintah Kota Cirebon dan DPRD bisa segera mengambil langkah nyata agar jalan yang sudah lama rusak itu kembali layak dilalui.

Baca juga: Bukan Cuma Jalan Rusak, Saluran Air di Bawah Jalan Nasional Ini Jadi PR Berat Pemkot Cirebon

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved