Wajah Ceria Anak SD di Gegesik Cirebon Jadi Bukti Program Makan Bergizi Gratis Mulai Dirasa

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Senyum merekah terlihat di wajah anak-anak SD Kalideres 1, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, saat menerima kotak makan siang mereka. 

Hari ini, Senin (1/9/2025), menjadi momen bersejarah, pertama kalinya mereka merasakan manfaat program makan bergizi gratis melalui Sentra Penyedia Pangan Gratis (SPPG) Kurnia.

Suasana riang anak-anak yang berlarian sambil menggenggam kotak berisi lauk pauk sehat, menjadi bukti nyata program ini mulai dirasakan.

Peresmian SPPG Kurnia dipimpin langsung oleh Wakil Ketua SPPI, Marsdya TNI Samsul Rizal.

Baca juga: UPDATE Harga Emas Antam Hari Ini 1 September 2025 di Jogja dan Solo Turun Tajam Jadi Segini

Ia menyebut kehadiran SPPG di Gegesik menjadi langkah awal penting dalam memperluas jangkauan penerima manfaat di seluruh Indonesia.

"Ya jadi kehadiran saya pada hari ini di Gegesik ini ya, pertama untuk meresmikan satu SPPG Kurnia."

"Jadi ini adalah hari pertama SD Kalideres 1 menerima makan bergizi gratis."

"Saya lihat tadi ya anak-anak bisa antusias dan senang,” ujar Samsul Rizal, Senin (1/9/2025). 

Baca juga: Sejumlah Anak Muda Diduga Pelajar Bawa Sajam Diamankan Jelang Aksi Demo di Majalengka

Menurutnya, pembangunan SPPG tidak hanya berhenti di Gegesik, melainkan menjadi pemicu agar daerah lain segera menyusul.

“Kita berharap ini juga menjadi pemicu bagi SPPG-SPPG yang lain ya, untuk segera diselesaikan dan bisa beroperasi, serta memenuhi kebutuhan makan siang gratis di wilayahnya masing-masing,” ucapnya.

Secara nasional, hingga Agustus 2025, sudah berdiri sekitar 5.800 SPPG dengan total 2 juta penerima maucapnya

Targetnya, 30.000 SPPG beroperasi di 38 provinsi dengan cakupan 82 juta orang.

Baca juga: Daftar 10 Sekolah di 2 Kecamatan Kabupaten Tasikmalaya yang Berlakukan Belajar Secara Daring

"Target kita ada 82 juta penerima manfaat dengan 30.000 SPPG."

"Untuk itu, kita terus lakukan percepatan supaya semakin banyak anak-anak bisa merasakan manfaatnya,” jelas dia.