Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNCIREBON.COM, PANGANDARAN- Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat digegerkan dengan getaran gempa bumi, Rabu (18/6/2025) sore. Getaran gempa itu dirasakan sejumlah warga.
Satu di antaranya, Budi Setiawan (53) warga di Pangandaran yang mengaku merasakan getaran gempa tersebut.
"Kerasa ngarieg, saya kira ada mobil truk besar lewat, tapi ternyata gempa," ujar Budi berbincang bincang dengan Tribun Jabar di kedai kopi di Pangandaran, Rabu sore.
Baca juga: Identitas Dua Pekerja yang Tertimbun Longsor Tambang Pasir di Argasunya Cirebon
Senada disampaikan Satimin (41) yang juga mengaku merasakan getaran gempa bumi itu. Tapi, disebut tidak terlalu besar.
"Waktu duduk di kursi itu terasa ada getaran, tapi tidak terlalu besar dan lama. Ya, mungkin kecil gempanya," katanya.
Sementara informasi yang diterima Tribun Jabar, gempa yang dirasakan sejumlah warga di Pangandaran terjadi Kabupaten Garut.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan gempa bumi yang terjadi di Garut itu berkekuatan magnitudo 4,9 dan terjadi pada 18 Juni 2025 pukul 15:24:49 WIB.
Dengan lokasi kordinator 8.32 Lintang Selatan (LS) - 107.27 Bujur Timur (BT) atau 140 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran Jawa Barat.
BMKG pun menyatakan, gempa bumi di Garut dan terasa hingga di Kabupaten Pangandaran terjadi di kedalaman 13 kilometer. *
Baca juga: Jadwal Persib Bandung Di Piala Presiden 2025, Pemain Sudah Lakukan Persiapan Dengan Latihan Mandiri