TRIBUNCIREBON.COM - Bagi Tribunners yang masih menikmati masa libur tahun baru tak ada salahnya untuk berkunjung ke Kampung Sabin.
Kampung Sabin ini terletak di Kaawasan Kota Baru Keandra, Jalan Nyia Ageng Serang, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.
Menariknya, Kampung Sabin ini didesain menyerupai Bali.
Bagi Anda yang ingin menikmati liburan berasa Ubud Bali, bisa berkunjung ke Kampung Sabin.
Baca juga: 2 Desa di Kecamatan Petanahan Kebumen Terbabat Tol Jogja-Cilacap, Dimulai dari Batas Banyumas
Tentu ini bisa menjadi alternatif liburan bagi Anda yang ingin berlibur di Bali dengan biaya yang ramah di kantong.
Saat Anda berkunjung akan dihadapkan gapura khas pura Bali tampak menyambut di pintu masuk Kampung Sabin.
Nuansa Ubud Bali di Kampung Sabin semakin kental karena dikelilingi dengan pesawahan.
Penempatan meja dan kursi pengunjung juga terlihat diatur sedemikian rupa sehingga lokasinya agak berjauhan.
Baca juga: Diskon Tarif Tol Arus Balik Lebaran 20 Persen, Berlaku Mulai 8 April 2025 hingga 10 April 2025
Bahkan, penempatannya berada di saung-saung yang dihiasi tenda bernuansa putih.
Adanya saung-saung bernuansa putih ini semakin mempercantik Kampung Sabin.
Setiap tempat duduk pengunjung juga konsepnya tampak berbeda. Namun, kenyamanan yang dirasakannya tetap sama.
Pilihan tempat duduk yang disediakan dari mulai meja dan kursi biasa, sofa bed, bean bag, kursi gantung yang berbentuk seperti ayunan, dan lainnya.
Untuk mencapainya, pengunjung harus melewati jalan setapak dari kayu dan kanan kirinya merupakan hamparan hijau padi yang baru ditanam.
Selain itu, areal Kampung Sabin juga terlihat dihiasi umbul-umbul putih dan payung kuning sehingga menambah kental suasana Ubud Balinya.
Operation Manager Kampung Sabin, Ageng Naryana, mengatakan, sengaja mengusung konsep Ubud, Bali, untuk menawarkan sesuatu yang baru bagi masyarakat Cirebon dan sekitarnya.
Karenanya, pihaknya mengklaim Kampung Sabin menjadi lokasi wisata pertama dan satu-satunya lokasi yang menonjolkan konsep semacam itu di wilayah Cirebon.
"Konsep utama kami ingin menghadirkan gala dinner dan candle light dinner, jadi makan malam eksklusif di tengah sawah," kata Ageng Naryana.
Ia mengatakan, kuliner yang disajikan juga bersifat tematik sehingga akan berganti-ganti setiap pekannya.
Namun, secara umum ada empat tema utama, di antaranya, seafood, parade steak, nusantara, dan kuliner Bali - Lombok.
Selain itu, setiap bulannya juga direncanakan festival kuliner. Pengunjung dapat menyaksikan aksi para koki yang mememasak langsung di stage utama.
"Tapi, saat siang hari Kampung Sabin menjelma menjadi spot wisata swafoto bertema Ubud," ujar Ageng Naryana.
Kawasan Kampung Sabin yang luasnya hampir mencapai satu hektare itu sengaja didesain untuk menghadirkan spot swafoto Instagramable.
Hal itu terlihat dari areal tempat duduk pengunjung yang temanya berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews