4 Ribu Anak Lepas dari Stunting Dalam Waktu 8 Bulan, Ini Rahasia Pemkab Cirebon

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KASUS STUNTING DI CIREBON - Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya buka suara soal stunting, Rabu (19/2/2025).

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 


TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Sebanyak empat ribu anak di Kabupaten Cirebon berhasil keluar dari indikator stunting hanya dalam waktu delapan bulan.


Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon pun memiliki strategi khusus untuk mencapai keberhasilan ini.


Berdasarkan data Pemkab Cirebon, angka stunting di daerah tersebut turun signifikan dari 12.379 kasus pada Mei 2024 menjadi 8.364 kasus pada Januari 2025.


Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, mengatakan pencapaian ini merupakan hasil dari berbagai program intervensi yang diterapkan, salah satunya program orang tua asuh yang melibatkan aparatur sipil negara (ASN) sebagai pendamping anak-anak stunting.

Baca juga: Survei SSGI 2024, Prevalensi Stunting di Kabupaten Majalengka Menurun 6,46 Persen


“Kami telah menerapkan berbagai upaya untuk menurunkan angka stunting, dan program orang tua asuh menjadi salah satu langkah utama dalam pendampingan gizi anak-anak,” ujar Wahyu saat dikonfirmasi media, Rabu (19/2/2025).


Pada tahap pertama, program ini menyasar 9.300 anak yang telah terdata, dengan prioritas pada anak usia 0-24 bulan.


ASN yang terlibat dalam program ini secara sukarela mendampingi serta memastikan kebutuhan gizi anak-anak stunting terpenuhi selama 60 hari.


Selain itu, Pemkab Cirebon juga menggencarkan kampanye gerakan gemar makan ikan (Gemarikan) sebagai langkah pencegahan stunting. 


Program ini dilakukan secara berkala setiap bulan melalui penyuluhan kepada masyarakat untuk meningkatkan konsumsi ikan.


“Ikan merupakan bahan pangan bergizi yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak."


"Kami ingin mengedukasi orang tua agar lebih memperhatikan konsumsi ikan dalam menu sehari-hari,” ucapnya.


Wahyu menjelaskan bahwa kandungan protein dan asam lemak dalam ikan berperan penting dalam perkembangan otak dan pertumbuhan fisik anak-anak secara optimal.


Untuk mendukung percepatan penurunan stunting, Pemkab Cirebon juga menggandeng berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan komunitas masyarakat.

Baca juga: Longsor Terjadi di Desa Cisadap Ciamis, Satu Rumah Warga Rusak Parah


“Keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan elemen masyarakat yang berperan aktif dalam mendukung berbagai program gizi."


"Kami mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam upaya ini,” jelas dia.


Kedepan, Pemkab Cirebon akan terus meningkatkan berbagai inisiatif agar angka stunting di daerah tersebut semakin berkurang.

Berita Terkini