TRIBUNCIREBON.COM - Soeharto merupakan satu di antara jenderal yang lolos dari penculikan dan pembunuhan dalam peristiwa G30SPKI
Soeharto lolos dari penculikan dan pembunuhan yang dilakukan pasukan Cakrabirawa dalam tragedi G30SPKI.
Sering menjadi pertanyaan dalam peristiwa G30SPKI adalah kenapa Soeharto lolos dari pembantaian PKI?
Ada apa dengan Soeharto dalam peristiwa G30SPKI?
Baca juga: Nasib Letkol Untung Dalang G30S/PKI di Awal Pemerintahan Presiden Soeharto yang Dieksekusi di Cimahi
Lolosnya Soeharto menimbulkan berbagai teori tentang dalang peristiwa G30SPKI .
Hingga timbul prasangka yang meyakini Soeharto-lah yang sebenarnya berada di balik peristiwa G30S/PKI dan pembantaian ratusan ribu orang yang menyusulnya.
Teori keterlibatan Soeharto didukung sebuah pertanyaan sederhana: Mengapa Soeharto tidak ikut diculik dan dibunuh oleh PKI seperti jenderal-jenderal lainnya?
Baca juga: Detik-detik Rumah Warga di Arahan Kidul Indramayu Terbakar, Api Diduga Dari Obat Nyamuk
Penyebab peristiwa G30S PKI terjadi
Selama puluhan tahun, pemerintah Orde Baru dan sekolah mengajarkan peristiwa G30S adalah ulah Partai Komunis Indonesia (PKI).
Faktanya, penculikan dan pembunuhan para jenderal pada 1 Oktober 1965 tak bisa dilihat sebagai kesalahan tunggal PKI.
Peristiwa G30S akibat adanya kabar burung yang mengatakan adanya sekelompok jenderal atau Dewan Jenderal yang hendak mengudeta Presiden Sukarno.
Baca juga: UPDATE Harga Pertamina Non Subsidi di Jawa Barat Hari Ini 22 September 2024, Pertamax Masih Turun?
Peter Kasenda dalam Kematian DN Aidit dan Kejatuhan PKI (2016) menulis, PKI mendapat informasi tersebut dari rekan mereka di militer yang merupakan simpatisan PKI.
Pada tahun 1965 militer pecah menjadi beberapa faksi yang saling memperebutkan pengaruh dan kekuasaan.
Diantaranya sebagian kecil yang simpati terhadap PKI. PKI adalah salah satu partai penguasa saat itu.
Kader-kader PKI sukses menduduki kursi dewan dan kursi pejabat.