Aksi Berani 3 Gadis Remaja di Cianjur, Kejar Polisi Gadungan yang Curi Handpone Hingga Tertangkap

Editor: taufik ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiga orang gadis saat dimintai keterangan usai menangkap polisi gadungan, Jumat (21/6/2024) di Sukaluyu, Cianjur.

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi

TRIBUNCIREBON.COM, CIANJUR - Tiga orang gadis belia berhasil menggagalkan aksi pencurian yang dilakukanpolisi gadungan saat melakukan penipuan di Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur.

Diketahui ketiga gadis tersebut yaitu, Dirsi (14), Amira (14) dan Nasya (14).

Sedangkan pelaku yang mengaku polisi ialah, Danniz Setiawan (29).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku melakukan aksinya dengan bermodus mengaku polisi dilengkapi kartu anggota palsu.

Pelaku mengincar korbannya para remaja yang mengendarai sepeda motor yang berboncengan tiga.

Berawal ketika tiga gadis belia itu mengendarai sepeda motor usai membeli makanan.

Saat di perjalanan akan pulang di Jalan Nangela, Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, korban diberhentikan pelaku karena akan ditilang.

"Diberhentikan motornya, lalu ditanya mau ditilang apa diminta maaf, kami menjawab minta maaf aja Pak."

"Kemudian satu orang disuruh naik ke motornya untuk ke kantor Desa Selajambe," kata Amira pada wartawan di Mapolsek Ciranjang, Jumat (21/6/2024).

Selain itu, kata dia, pelaku meminta ia dan dua orang temanya untuk mengumpulkan handphone dan meminta agar handphonenya tidak dikunci.

Pelaku menyuruh Amira dan Nasya yang satu motor agar melaju di depan menuju Desa Selajambe.

"Teman saya diturunkan di belokan dekat lapangan Desa Selajambe."

"Lalu pelaku bilang mau mengurus, nanti kedua teman menjemputnya, sedangkan handphone dibawa pelaku," ucapnya.

Ia menjelaskan, usai itu pelaku kemudiam kabur, tapi kedua temannya menyadari bahwa Amira tidak ada bersama pelaku sehingga langsung mengejarnya karena curiga pada pelaku.

Halaman
12

Berita Terkini