Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Kasus pembunuhan Vina yang disertai pemerkosaan serta pembunuhan pacar Vina, Eki di Kota Cirebon pada tahun 2016 kembali menjadi sorotan publik.
Hingga kini, tiga dari sebelas pelaku masih buron.
Hanafi (33), seorang penjual jok motor, memberikan kesaksian mengenai penemuan jasad Vina dan Eki yang awalnya diinformasikan sebagai korban kecelakaan tunggal di Jembatan Talun, Kabupaten Cirebon.
Toko Hanafi, yang sudah berdiri sejak tahun 2014, berlokasi tak jauh dari jembatan tersebut.
"Setahu saya kejadian di jembatan Talun, sekitar jam 11 malam."
"Saat itu jalan sepi, tidak ada orang," ujar Hanafi saat diwawancarai di tokonya, pada Sabtu (18/5/2024).
Pria berusia 33 tahun itu menjelaskan, bahwa tokonya biasanya tutup pada pukul 12 malam, sehingga saat kejadian, toko masih sedikit terbuka.
Namun, ia tidak mengetahui secara pasti detik-detik kejadian tersebut.
"Toko tutup jam 12 malam, jadi sempat masih buka sedikit waktu kejadian, tapi saya tidak tahu persisnya," ucapnya.
Menurut Hanafi, pada waktu itu sempat terdengar kabar bahwa kejadian tersebut melibatkan geng motor yang marak di daerah tersebut.
"Dengar-dengar cuma anak geng motor saja. Waktu itu lagi ramai-ramainya geng motor, tapi saya tidak tahu nama kelompoknya," ujar dia.
Hanafi turut menyaksikan proses evakuasi jasad di jembatan tersebut.
"Jadi pas ramai-ramai itu, ada penemuan mayat saja di jembatan baru saya ikut di kerumunan itu."
"Saya cuma lihat pas proses evakuasinya. Ada dua orang, waktu itu sudah tidak ada sepeda motornya," katanya.