Kapolres Imbau Tak Ada Sahur on The Road dan Perang Sarung di Indramayu Selama Ramadan

Penulis: Handhika Rahman
Editor: taufik ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, Kamis (28/12/2023).

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar mengimbau masyarakat tidak menggelar sahur on the road (SOTR) selama Ramadan.

Polisi juga akan dioptimalkan untuk mencegah terjadinya tawuran atau perang sarung, serta gangguan Kamtibmas lainnya.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas di bulan Ramadan ini," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Selasa (12/3/2024).

Untuk sahur, silahkan dilaksanakan di tempatnya masing-masing dan tidak usah sahur on the road hingga melakukan konvoi, dan sejenisnya karena bisa memicu terjadinya gangguan kamtibmas.

Polisi juga melarang penggunaan petasan karena bisa memprovokasi pihak lain. 

Termasuk melakukan semua jenis tawuran. Fahri mengatakan, anak-anak dilarang keras melakukan perang sarung di bulan Ramadan.

"Pada saat ngabuburit kami juga mengimbau untuk tidak melakukan aksi kebut-kebutan," ujar dia.

Fahri menyebut, balap liar bisa berakibat terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Kebut-kebutan juga memicu terjadinya gangguan kamtibmas.

"Kami minta masyarakat untuk menghindari hal-hal yang berpotensi terjadi tawuran," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Fahri juga mengimbau agar masyarakat memperhatikan keamanan rumah saat hendak pergi salat tarawih demi mencegah aksi pencurian.

Pastikan pintu dan jendela rumah sudah benar dalam keadaan terkunci sebelum ditinggalkan.

"Serta mematikan kompor dan peralatan listrik yang berpotensi menimbulkan kebakaran," ujar dia.

Baca juga: Masjid Agung Indramayu Dipadati Warga di Hari Pertama Salat Tarawih 1445 H

Berita Terkini