Bulog Cirebon Pastikan Distribusi Beras SPHP Sesuai Ketentuan dan Stok Aman hingga Akhir 2023

Wakil Pimpinan Bulog Kantor Cabang Cirebon, Karyudi menyebutkan, stok beras yang ada di gudang tercatat saat ini sebanyak puluhan ton.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Ilustrasi beras jenis SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon memastikan distribusi beras Stabilitasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sesuai ketentuan.

Selain itu, Bulog Cirebon juga memastikan stok beras bakal aman hingga akhir 2023.

Wakil Pimpinan Bulog Kantor Cabang Cirebon, Karyudi menyebutkan, stok beras yang ada di gudang tercatat saat ini sebanyak puluhan ton.

"Kalau stok beras 24-25 ribu ton. Kita pastikan sampai akhir tahun aman."

"Penyalurannya (beras SPHP) juga sudah sesuai ketentuan," ujar Karyudi, Selasa (21/11/2023).

Menurutnya, Bulog Cirebon pun berkomitmen mendukung dan berkontribusi melalui berbagai kebijakan strategis dari pemerintah daerah dalam upaya menjaga harga beras tetap stabil di pasaran.

Salah satunya, kata Karyudi, dengan menyediakan alokasi beras maksimal 2 ton untuk program Pengantar Beras Bersubsidi (PBB) yang dijalankan Pemerintah Kota Cirebon.

“Satu kios itu maksimal 2 ton per minggu, targetnya seperti itu. Untuk sementara ada belasan pedagang beras yang mendapatkan alokasi beras itu untuk di tiga pasar, kita mengikuti permintaan dari koordinator pelaksana,” ucapnya.

Sampai saat ini, ia menyebutkan, pihaknya juga telah menyalurkan sebanyak 26 ribu ton beras program SPHP di empat kabupaten serta kota yang masuk wilayah kerjanya selama Januari-November 2023.

“Kalau Beras SPHP, kalau kita lihat data itu sudah 26 ribu ton dari Januari sampai sekarang,” jelas dia.

Karyudi menambahkan, bahwa beras SPHP itu disalurkan untuk membantu menstabilkan harga beras, serta memudahkan masyarakat dalam memperoleh bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.

Menurutnya proses distribusi beras SPHP itu dilakukan dengan beberapa metode seperti dijual pada kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) hingga penyaluran ke sejumlah pasar tradisional yang telah dilaksanakan di beberapa tempat.

Baca juga: Kualitas Beras di Kota Cirebon Masih Layak Konsumsi untuk Didistribusikan Bulan November

 

 

 


 
 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved