"Transisi negatif kita belum sempurna akibatnya begitu lawan melakukan serangan balik, para bek Persib, termasuk bek sayap sangat kerepotan untuk kembali turun bertahan," ucapnya.
"Saat menyerang kita mungkin menang jumlah, tapi kalau di-counter balik kita kalah jumlah. Saat membantu menyerang, para pemain bertahan juga memperhatikan posisi pemain lawannya, jangan sampai lawan lepas dari pengawasan dan penjagaan saat mereka melakukan serangan balik. Jadi kerapatan jarak antara pemain juga harus menjadi perhatian," lanjutnya.
Sujana menambahkan, hadirnya Divaldo Alves sebagai pelatih anyar, diyakini akan memberikan perubahan bagi warna permainan Persita Tangerang.
Menurutnya, dengan bekal mampu mengalahkan Persib saat masih menukangi Persik Kediri musim lalu, menjadi modal bagi Divaldo Alves untuk mengantongi kelemahan dari tim Maung Bandung.
Meski demikian, kecepatan adaptasi dan pemahaman para pemain Persita Tangerang terhadap strategi yang diterapkan Divaldo Alves akan menjadi penentu keberhasilan permainan dan hasil yang diharapkan.
"Memang perlu proses adaptasi, tapi intinya kecepatan dan kemampuan adaptasi pemain untuk memahami strategi dari pemain, menjadi faktor penentunya. Karena sebagus apapun pelatih, tapi kalau pemainnya tidak bisa memahami strategi apa yang diberikan, maka strategi tadi menjadi percuma," ujarnya.
Ia pun optimistis Persib akan mampu memenangkan pertandingan besok, terlebih dengan bermain di rumah sendiri dan didukung para bobotoh akan meningkatkan motivasi dan kualitas para pemain untuk bisa mengamankan tiga poin.
"Berapa pun skornya, tapi saya yakin Persib akan bisa meraih kemenangan di pertandingan besok," katanya.
Baca juga: Tekad Nick Kuipers di Laga Persib Bandung vs Persita Tangerang Besok Malam