Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Pemberlakuan sistem satu arah atau one way dari Tol Cipali KM 72-414 Kalikangkung terbukti mengurangi kepadatan kendaraan di Rest Area KM 166 Tol Cipali wilayah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (19/4/2023).

Seperti diketahui, one way sudah diberlakukan sejak Selasa (18/4/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.

Baca juga: Situasi Terkini Titik Temu Tol Cisumdawu dan Cipali, Kendaraan dari Bandung Terpantau Sepi

Adapun sampai saat ini, pemberlakuan sistem tersebut terus dilakukan dan informasi terbaru akan terus dilakukan hingga malam hari nanti.

Pantauan Tribun di lokasi, terlihat mobil pemudik yang datang ke rest area tidak sepadat H-4 lebaran atau sebelum diberlakukannya one way.

Terlihat mobil yang datang juga langsung bisa menemukan lokasi parkir yang kosong.

Sebelumnya, kepadatan terjadi di pintu masuk bahkan hingga bahu jalan Tol Cipali.

Hal itu juga yang membuat petugas kepolisian dari Polres Majalengka memberlakukan sistem buka tutup rest area.

Manajer Operasional Rest Area KM 166, Pijar Alam Bolviar mengatakan, dibanding hari kemarin, pihaknya mengakui sedikit pengurangan kendaraan yang datang ke rest area yang dikelolanya.

Hal itu membuktikan, pemberlakuan one way dirasa efektif mengurangi kepadatan, khususnya di rest area.

"Berpengaruh (adanya one way), karena sekarang ramai lancar tidak seperti kemarin stak gitu kendaraannya karena saking padatnya," ujar Pijar saat dikonfirmasi Tribun, Rabu (19/4/2023).

Sementara, sejak meningkatnya arus kendaraan yang berada di rest area, menurut Pijar, pihaknya telah melakukan berbagai upaya penguraian.

Salah satunya, mengimbau dengan menggunakan pengeras suara, bagi pengguna yang sudah beristirahat lama atau cukup, untuk diarahkan agar segera melanjutkan perjalanannya.

"Dan juga supaya memberi kesempatan kepada pengguna rest area yang baru datang," ucapnya.

Meningkatnya masyarakat yang berisitirahat di rest area juga, sambung dia, belum ditemukan adanya tindak kriminal yang merugikan masyarakat.

Adapun, jam waktu salat merupakan titik di mana masyarakat banyak yang berkunjung ke rest area.

"Sejauh ini kondusif, tidak ada kriminal, semuanya aman."

"Untuk kepadatan, kita full, selama 24 jam. Ada peningkatan di jam-jam setelah salat," jelas dia.

Sementara, arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah masih terpantau ramai lancar.

Para pemudik bisa memacu kendaraannya antara 80-100 kilometer per jam.

Hal itu terlihat di dua jalur, baik jalur A maupun B.

Baca juga: Sampai Pagi Ini One Way di Tol Cipali Masih Diberlakukan, Volume Kendaraan di Majalengka Tinggi