Baca tanpa iklan
"Fasilitas yang terdapat di rumah joglo antara lain, empat toilet, satu dapur dengan peralatan dapur yang lengkap,12 tempat tidur dan bantal, satu speaker portable, satu televisi" jelasnya.
Kolam renang yang terletak di Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung ini berdiri sejak 2019 ini, pihak pengelola memprediksi menjelang pergantian tahun, kunjungan akan meningkat.
"Pergantian tahun ini, bertepatan juga dengan libur sekolah. Biasanya paling ramai hari kedua setelah lebaran," ujar Arif.
Bagi pengunjung yang tidak membawa bekal makanan maupun minuman, Santorini Swimming Pool menyediakan kantin menjual aneka macam makanan dan minuman.
"Kami, mitra sama penduduk sekitar untuk membuka peluang usaha, dengan membagi hasil dari keuntungan sebesar 15 persen," ujar pengelola Santorini Swimming Pool, Wahyu Usman (69) saat ditemui Tribunjabar.id, Kamis (29/12).
Ia menuturkan, masyarakat sekitar Santorini Swimming Pool dapat membuka lahan parkir dengan keuntungan 100 persen untuk masyarakat.
"Jika menjelang liburan, padat pengunjung seperti lebaran atau tahun baru, masyarakat ramai yang membuka tempat parkir," ujar Wahyu.
Wahyu berharap, dalam kurun dua tahun ke depan, akses jalan menuju lokasi wisata dapat diperbaiki.
"Lokasi Santorini Swimming Pool kan dataran tinggi, tidak semua jalannya bagus. Semoga, setelah percepatan penanganan pandemi, pemerintah melalui APBN nya dapat kembali memperbaiki insfatuktur," katanya.
Senada dengannya, Arif berharap, para pengunjung dapat datang kembali ke Santorini Swimming Pool.
"Kolam renangnya outdoor, kendala saat ini pada cuaca berpengaruh terhadap kunjungan," ujarnya.
Sementara itu, salah satu pengunjung Aca (18) mengatakan, berenang dengan pemandangan sekitar membuat ia tertarik mengunjungi tempat ini.
"Datang kesini bersama keluarga juga, suasananya langsung disuguhkan dengab pemandangan, aestetic jika diposting di sosial media," ujarnya, saat ditemui Tribunjabar.id, Kamis (29/12).
Aca menuturkan, Santorini Swimming Pool ini dapat dijadikan tempat untuk aktivitas olahraga berenang dan menghabiskan waktu bersama keluarga. (*)