TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Peristiwa kecelakaan maut di Tol Cipali KM 139 wilayah hukum Polres Indramayu, Selasa (15/11/2022) meninggalkan duka mendalam, terlebih bagi keluarga korban.
Akibat kecelakaan maut tersebut, sebanyak 3 orang warga Kuningan meninggal dunia serta 7 orang lainnya mengalami luka-luka.
Diketahui kecelakaan maut tersebut melibatkan dua kendaraan roda empat, yakni mobil travel Daihatsu Luxio Nopol B 1346 FRR dan mobil Isuzu Truck Load Bak Nopol B 9106 KYZ.
Baca juga: Breaking News: Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 139, Korban Tergeletak di Tepi Jalan, Luxio Hancur
Lalu bagaimana kronologi kecelakaan maut itu bisa terjadi? Berikut detik-detik kecelakaan maut tersebut disampaikan oleh pihak kepolisian.
Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Angga Handiman mengatakan, insiden tersebut melibatkan kendaraan travel Daihatsu Luxio Nopol B 1346 FRR dan kendaraan Isuzu Truck Load Bak Nopol B 9106 KYZ.
"Kecelakaan ini karena kendaraan minibus jenis Luxio menabrak belakang kendaraan truk," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Mapolres Indramayu.
AKP Angga Handiman menceritakan, kecelakaan maut itu berawal saat mobil travel luxio yang dikemudikan Yoyo (29) warga Kabupaten Cirebon datang dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Di lokasi kejadian, tepatnya di KM 139.300 sekitar pukul 05.00 WIB, kendaraan yang sedang melaju di jalur cepat tersebut oleng ke sebelah kiri.
Saat oleng, mobil travel tersebut kemudian menabrak bagian belakang truk yang dikemudikan Sarip Hidayat (26) warga Kabupaten Ciamis.
Truk tersebut saat itu sedang melaju di jalur lambat.
Setelah menabrak, kendaraan travel menginjak rem lalu kemudian berputar 360 derajat.
Posisi akhir, kendaraan travel jenis Luxio tersebut menghadap ke arah Jakarta dengan kondisi hancur berat pada bagian kiri mobil.
Sementara para korban, dalam video yang beredar tergeletak di rumput tepi jalan. Korban yang meninggal dunia pun saat itu ditutupi dengan kain sarung.
Saat ini, para korban meninggal maupun luka-luka sudah dievakuasi ke RSUD Cideres Majalengka.
"Untuk sementara sudah kita amankan sopir minibus dan truk untuk dimintai keterangan," ujar dia.