Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, beserta jajarannya, kunjungi rumah korban kecelakaan di Nagreg, Salsabila, di Kampung Tegallame, Desa Ciaro, Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (27/12/2021).
Jenderal Dudung dalam kunjungannya, mengungkapkan belasungkawa rasa belasungkawanya kepada kelarga korban. Ia juga memberikan, santunan kepada keluarga korban.
Tak hanya itu Jenderal Dudung beserta jajarannya yang didampingi Bupati Bandung, Dadang Supriatna, beserta ayak korban, Jajang berjiarah ke makam korban.
Mereka mendoakan korban dan melakukan tabur bunga di atas makam korban. Setelah itu, Dudung beserta Jajarannya, bertolak ke rumah keluarga korban kedua, Handi Saputra (17) yang berada di wilayah Kabupaten Garut.
Kedatangan Dudung ke rumah korban kecelakaan di Nagreg, menarik perhatian warga setempat. Warga setempat terlihat berdiam di depan rumahnya masing-masing. Saat melewatinya, Jenderal Dudung pun menyapa warga, yang ada.
Ayah Salsaabila, Jajang mengaku, bersyukur dan mengucapkan rasa terimakasihnya, atas kedatangan Dudung beserta jajarannya.
"Beliau (Dudung) menyampaikan bela sungkawa, dan turut berduka cita," kata Jajang.
Jajang mengaku, tak banyak berbincang dengan KASAD karena waktunya begitu cepat. Kata Jajang, KSAD memberikan semangat juga kepadanya dan keluarganya.
"Yang sabar, saling mendoakan, karena anak nya masih kecil, semua butuh doa. Memberi semangat ke depannya," kata dia.
Menurut Jajang, KSAD menyampaikan proses hukum terus berjalan bagi pelaku.
Jajang mengatakan, KSAD juga memberikan santunan kepadanya.
"Iya ada, santunan uang, tapi belum tahu jumlahnya," ucapnya.
Seperti yang telah diberitakan, Salsabila dan Handi merupakan korban kecelakaan di Nagreg yang sempat hilang.
Lalu Salsabila ditemukan di Cilacap dan Handi di Banyumas Jawa Tengah, setelah diidentifikasi tenyat tiga pelaku tabrak lari tersebut merupakan oknum TNI.