Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, bakal kembali melakukan rotasi pemain di pertandingan babak delapan besar Piala Menpora 2021.
Sebagai juara Grup D, Persib bakal menghadapi Persebaya Surabaya, runner up Grup C, di Stadion Maguwoharjo, Sleman Yogyakarta, Minggu, 11 Maret 2021.
Kondisi fisik yang belum sepenuhnya prima menjadi alasan Robert merotasi pemainnya.
"Kami akan tetap menerapkan skema rotasi pemain. Sebab, beberapa pemain belum siap menjalani laga dengan durasi 90 menit,"ujar Robert, dikutip dari laman resmi klub, Jumat (9/4/2021).
Selain itu, kata dia, tensi di pertandingan babak delapan besar biasanya lebih tinggi. Bahkan, bisa saja pertandingan berlanjut hingga perpanjangan waktu yang dapat menguras tenaga pemain.
"Mereka tidak bisa bermain dengan babak tambahan. Jadi kami perlu merencanakan semuanya dengan hati-hati," katanya.
Pada fase ini, satu tim yang kalah bakal langsung gugur dan jika pertandingan berakhir imbang hingga waktu normal bakal dilanjutkan dengan perpanjangan waktu hingga adu penalti.
Menghadapi kondisi adu penalti, Robert pun sudah menyiapkan sejumlah nama sebagai eksekutor penalti jika pertandingan berakhir imbang hingga perpanjangan waktu.
"Kami mulai tentukan siapa yang siap mengambil tendangan penalti jika memang pertandingan harus ditentukan dengan itu," ucapnya.
Menghadapi Persebaya nanti, Robert membawa 20 pemain terbaiknya ke Sleman, Yogyakarta. Rombongan Persib berangkat menuju Sleman pada Jumat pagi, 9 April 2021.
Baca juga: Menjelang Ramadan, Tim Gabungan Berhasil Temukan Ratusan Botol di Kafe
Baca juga: Operasi SAR Korban Tabrakan Kapal di Indramayu Diperpanjang, Tim SAR Harap Nelayan Bantu Pencarian
Dalam rombongan tersebut ada satu nama yang baru bergabung, yakni Supardi Nasir, kapten tim Persib.
Pemain benomor punggung 22 itu sempat absen di penyisihan grup karena sedang menjalani kursus kepelatihan.
Masuknya Supardi membuat pelatih Persib, Robert Alberts, harus menyimpan pemain lainnya di Bandung.
Zalnando, Mario Jardel, Dhika Bayangkara, dan Saiful tidak ada di daftar nama yang dibawa Robert.