5 Fakta Seorang PNS yang Tewas Gantung Diri di Kuningan, Sosok yang Jujur hingga Pengantin Baru

Penulis: Ahmad Ripai
Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gantung diri. 5 Fakta Seorang PNS yang Tewas Gantung Diri di Kuningan, Sosok yang Jujur hingga Pengantin Baru

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Berikut ini ada lima fakta terkait kasus seorang PNS yang nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri kembali terjadi di Kabupaten Kuningan.

Selain disebutkan masih terbilang pengantin baru, korban juga terungkap mengidap sejumlah penyakit.

Baca juga: Seorang PNS di Kuningan Tewas Gantung Diri, Sebelum Bunuh Diri Korban Minta Sang Istri Tidur Duluan

Baca juga: PNS yang Tewas Gantung Diri di Kuningan Ternyata Pengantin Baru, Korban Mengidap Penyakit Komplikasi

Berdasarkan informasi yang Tribuncirebon.com himpun, korban gantung diri merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil ( PNS).

Jahid (35), warga Kelurahan Awirarangan membenarkan peristiwa itu dan saat ini sudah dievakuasi, juga dilakukan prosesi pemakaman.

"Kabarnya tadi pagi emang ramai warga lain menyebut ada gantung diri. Nah, untuk nama korban saya gak tahu dan coba tanya Polisi saja, karena pagi tadi ada mobil patroli melewati jalan sini," ungkap Jahid tadi.

Baca juga: Tak Terima Diputusin, Pria Ini Nekat Gantung Diri Sambil Video Call di Kamar Indekos Pacarnya

Baca juga: Istri Bunuh Diri Karena Tak Tahan Disiksa Suami, Nangis Ucap Pesan Terakhir Sebelum Lompat ke Sungai

Ilustrasi Gantung Diri (Tribun Jogja - Tribunnews.com)

Berikut sederet fakta yang dihimpun Tribuncirebon.com terkait meninggalnya seorang PNS di Awirarangan, Kuningan:

1. Minta Istri Tidur Duluan

Kapolsek Kuningan Kompol Agus Suroso saat dikonfirmasi membenarkan ada kejadian warga nekat gantung diri.

"Mengenai identitas yang gantung diri, bernama DR (53) berstatus PNS, dengan alamat domisili Kelurahan Awirarangan, Kecamatan / Kabupaten Kuningan," ungkap Kapolsek kepada wartawan, Selasa (9/3/2021).

Kapolsek menyebut selanjutnya kasus bunuh diri itu ditangani Inafis Polres Kuningan.

Kemudian berdasarkan saksi juga membenarkan bahwa warga tersebut nekat gantung diri.

"Keterangan kami ungkap dari Nana Suryana sekaligus tetangga korban, juga Nani Rohani istri korban juga mengatakan demikian," ungkapnya.

Kapolsek juga mengatakan soal kronologis kejadian dari istri korban, diketahui pada malam hari korban sebelumnya meminta istrinya untuk tidur lebih dulu. 

"Kemudian ketika bangun melihat suaminya tidak ada di tempat tidur kemudian didapati sudah menggantung diri di atas loteng rumahnya," ujarnya. 

Halaman
123

Berita Terkini