Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Klaster pondok pesantren (Ponpes) di Kabupaten Indramayu kembali bertambah jumlahnya.
Salah satunya di Pondok Pesantren Al Urwatul Wutsqo di Kecamatan Sindang.
Pimpinan Ponpes Al Urwatul Wutsqo, Agung Mardianto mengatakan, kini tercatat ada sebanyak 45 santri dan pengurus pondok pesantren yang positif Covid-19.
Baca juga: Tiga Bahan Alami Ini Diklaim Bisa Mengobati Kanker Ovarium, Waspdai Juga Gejala Kanker Indung Telur
Baca juga: Kembali Ke Persib Bandung, Ferdinand Sinaga Ternyata Pemain yang Selalu Diinginkan Robert Alberts
Atau dengan kata lain, ada penambahan sebanyak 13 santri dari data sebelumnya, yakni 32 orang.
"Beberapa sudah dapat data dari laboratorium kesehatan daerah, pertama 32 orang, kemudian berkembang lagi ada 35 dan sampai tadi malam juga tambah lagi 10 orang," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat dikonfirmasi di wilayah Kecamatan Sindang, Minggu (7/3/2021).
Agung Mardianto mengatakan, adanya kejadian tersebut, pihak pondok pesantren terus melakukan koordinasi dengan Satgas Kabupaten dan Satgas Kecamatan.
Hal ini guna mengantisipasi penyebaran yang semakin meluas dan dalam upaya memulihkan kondisi para santri.
Mereka yang terpapar pun dipisahkan untuk menjalani isolasi mandiri dengan santri-santri yang tidak terpapar.
Baca juga: BEGINI Kronologi Munculnya Klaster Ponpes di Dua Pesantren di Indramayu, Begini Kata Satgas
Baca juga: Teddy Tak Bisa Kembalikan Aset Miliaran Milik Rizky Febian, Putra Sulung Sule Ucap Pernyataan Ini
Agung Mardianto mengatakan, klaster yang terjadi di lingkungan pondok pesantren yang dinaunginya itu mayoritas menyebar di kalangan santri putri.
"Kita lakukan pemisahan tempat mereka yang dinyatakan terpapar dan dinyatakan negatif," ujar dia.
Secara keseluruhan sampai dengan sekarang diketahui ada sebanyak 117 santri yang positif Covid-19 di dua ponpes yang menjadi klaster.
Seperti diberitakan sebelumnya, klaster ponpes muncul kembali di Kabupaten Indramayu.
Ada dua pondok pesantren sekaligus yang menjadi klaster penyebaran Covid-19, yakni Pondok Pesantren Tahfidz Abdurrahman Basuri dan Pondok Pesantren Al Urwatul Wutsqo di Kecamatan Sindang.
Baca juga: Ashanty Sembuh dari Covid-19 & Pulang ke Rumah, Anang Minta Tidur Bareng Tapi Ditolak Bunda Arsya
Di Pondok Pesantren Tahfidz Abdurrahman Basuri, Satgas melakukan dilakukan pemeriksaan terhadap 111 santri, sebanyak 72 di antaranya terkonfirmasi positif Covid-19.
Sedangkan di Pondok Pesantren Al Urwatul Wutsqo, dari sebanyak 135 sampel, ada 32 santri yang juga terkonfirmasi virus corona.
"Ini memang menjadi suatu hal yang mengejutkan bagi kita karena memang ini kejadiannya terjadi saat berlakunya PPKM Mikro tahap kedua," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara pada Jumat (5/3/2021)