TRIBUNCIREBON.COM - Ketahui sejak dini gejala-gejala stroke pada penderita diabetes.
Penderita diabetes pasti merasa khawatir jika suatu waktu dapat terserang stroke.
Oleh karena itu pendeita diabetes harus senantiasa menjaga kadar gula darah dalam tubuhnya.
Stroke adalah suatu kondisi di mana suplai darah ke otak terpengaruh.
Stroke terkadang dapat menyebabkan kerusakan permanen termasuk masalah komunikasi, kelumpuhan, dan masalah penglihatan.
Faktor risiko stroke mirip dengan faktor risiko gangguan jantung.
Secara statistik, penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi meninggal akibat penyakit jantung dan stroke dibandingkan masyarakat umum.
Dengan menjaga kestabilan gula darah, tekanan darah dan kolesterol, penderita diabetes dapat meningkatkan peluangnya untuk mencegah stroke.
Apa itu stroke?
Stroke terjadi ketika suplai darah ke otak terganggu dan jaringan otak rusak.
Dua jenis utama stroke adalah:
- Iskemik - yakni bekuan darah terbentuk di otak. Ini menyumbang sekitar 8 dari 10 kasus stroke.
- Haemorrhagic - yakni pembuluh darah di otak pecah dan menyebabkan pendarahan otak.
Stroke dapat sangat merusak secara fisik, tetapi juga dapat menyebabkan masalah mental pada pikiran atau ucapan.
Gejala Stroke
- Wajah - stroke akan sering mempengaruhi otot-otot di satu sisi wajah yang menyebabkan mulut atau mata terkulai kebawah berbeda dengan sisi yang tidak terkena.
- Lengan - seseorang yang mengalami stroke mungkin tidak dapat mengangkat salah satu lengannya.
- Bicara - bicara cadel mungkin merupakan tanda stroke.
- Waktu - mengacu pada kebutuhan akan tindakan segera, segera hubungi layanan kesehatan jika satu atau lebih gejala muncul
Gejala stroke lainnya mungkin termasuk:
- Mati rasa atau kelemahan tiba-tiba di satu sisi tubuh
- Kebingungan
- Kesulitan melihat
- Pusing
- Kehilangan keseimbangan
- Visi ganda
- Sakit kepala parah
Terkadang orang mungkin mengalami stroke tanpa sepenuhnya menyadari bahwa mereka pernah mengalaminya.
Jenis stroke ini disebut serangan iskemik transien (TIA) dan kadang-kadang disebut sebagai 'mini-stroke'.