TRIBUNCIREBON.COM - SetelaH wafatnya Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat, Rabu (22/7/2020) kemarin, siapakah sosok penggantinya?
Seperti diketahui PRA Arief Natadiningrat merupakan Pangeran Raja Adipati (PRA) Sultan Sepuh XIV.
Ia naik tahta kala itu juga untuk menggantikan sang ayah Sultan Sepuh XII Pangeran Raja Adipati (PRA) DR.H. Maulana Pakuningrat, yang juga telah wafat.
Arief dinobatkan menjadi Sultan Sepuh XIV sejak 2010 hingga 2020 tutup usia.
Kini setelah Arief meninggal sosok pengganti atau putra yang akan naik tahta pun mencuat.
• Profil Sosok Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat, Tinggalkan Istri dan Empat Anaknya
• Sultan Sepuh XIV Cirebon Mengidap Kanker Usus, Almarhum Sudah Tak Sadarkan Diri Sejak Selasa
Seperti diketahui Arief Natadiningrat meninggalkan tiga putra dan satu putri.
Yakni Elang Raja tertua (ER) Ari Rahmanudin, ER Lukman Zulkaedin, Ratu Raja (RR) S. Fatimah Nurhayani, dan ER termuda Muhammad Nusantara.
Saat ini, putra mahkota yang kerap mendampingi Sultan Sepuh XIV adalah ER Lukman Zulkaedin.
Lukman disebut-sebut sebagai putra mahkota yang aktif mengikuti berbagai kegiatan yang melibatkan Keraton Kasepuhan Cirebon tersebut.
Karenanya Lukman Zulkaedin juga sudah bergelar sebagai Pengeran Raja (PR).
Lukman Zulkaedin sudah menikah dengan Ratih Marlina sejak 2013 lalu.
Pada pemilu 2014, Lukman juga terjun di dunia politik sebagai calon anggota DPD, namun tak terpilih.
Apakah sosok Lukman Zulkaedin menjadi sosok pengganti Sultan Sepuh XIV dan naik tahta?
Silsilah Sultan Sepuh
Berikut ini silisah Sultan Sepuh bermula dari Sunan Gunung Jati seperti dilansir dari wikipedia.
Sunan Gunung Jati (Syarief Hidayatullah) (bertahta dari 1479 - 1568)
P. Adipati Pasarean (P. Muhammad Arifin) (hidup dari 1495 - 1552)
P. Dipati Carbon (P. Sedang Kamuning) (hidup 1521 - 1565)
Panembahan Ratu Pakungwati I (P. Emas Zainul Arifin) (bertahta dari 1568 - 1649)
P. Dipati Carbon II (P. Sedang Gayam) (-)
Panembahan Ratu Pakungwati II (Panembahan Girilaya) (bertahta dari 1649 - 1666)
Setelah pembagian kesultanan Cirebon, Kasepuhan dipimpin oleh anak pertama Pangeran Girilaya yang bernama Pangeran Syamsudin Martawidjaja yang kemudian dinobatkan sebagai Sultan Sepuh I
Sultan Sepuh I Sultan Raja Syamsudin Martawidjaja (bertahta dari 1679 - 1697)
Sultan Sepuh II Sultan Raja Tajularipin Djamaludin (bertahta dari 1697 - 1723)
Sultan Sepuh III Sultan Raja Djaenudin (bertahta dari 1723 - 1753)
Sultan Sepuh IV Sultan Raja Amir Sena Muhammad Jaenuddin (bertahta dari 1753 - 1773)
Sultan Sepuh V Sultan Sepuh Sjafiudin Matangaji (bertahta dari 1773 - 1786)
Sultan Sepuh VI Sultan Sepuh Hasanuddin (bertahta dari 1786 - 1791) bertahta menggantikan saudaranya
Sultan Sepuh V Sultan Sjafiudin Matangaji
Sultan Sepuh VII Sultan Sepuh Djoharudin (bertahta dari 1791 - 1815)
Sultan Sepuh VIII Sultan Sepuh Radja Udaka (Sultan Sepuh Raja Syamsudin I) (bertahta dari 1815 - 1845) menggantikan saudaranya Sultan Sepuh VII Sultan Djoharuddin
Sultan Sepuh IX Sultan Radja Sulaeman (Sultan Sepuh Raja Syamsudin II) (bertahta dari 1845 - 1853)
Perwalian oleh Pangeran Adiwijaya bergelar (Pangeran Syamsudin IV) (menjadi wali bagi Pangeran Raja Satria dari 1853 - 1871)
Pangeran Raja Satria (memerintah dari 1872 - 1875) mewarisi tahta ayahnya Sultan Sepuh IX Sultan Radja Sulaeman sebagai putera tertua Sultan Sepuh IX yang sah, setelah meninggalnya walinya yaitu Pangeran Adiwijaya sesuai dengan penegasan Residen Belanda untuk Cirebon tahun 1867
Pangeran Raja Jayawikarta (memerintah dari 1875 - 1880) menggantikan saudaranya Pangeran Raja Satria
Sultan Sepuh X Sultan Radja Atmadja Rajaningrat (bertahta dari 1880 - 1885) diangkat sebagai Sultan untuk menggantikan saudaranya yaitu Pangeran Raja Jayawikarta
Perwalian oleh Raden Ayu (Permaisuri Raja) menjadi wali bagi Pangeran Raja Adipati Jamaludin Aluda Tajularifin dari 1885 - 1899
Sultan Sepuh XI Sultan Sepuh Radja Jamaludin Aluda Tajularifin (bertahta dari 1899 - 1942)
Sultan Sepuh XII Sultan Sepuh Radja Radjaningrat (bertahta dari 1942 - 1969)
Sultan Sepuh XIII Pangeran Raja Adipati DR.H. Maulana Pakuningrat. SH (bertahta dari 1969 - 2010)
Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati Arief Natadiningrat. SE (bertahta dari 2010 - sekarang).
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sultan Sepuh XIV Wafat Sosok Lukman Zulkaedin Bakal Jadi Penerus Pimpinan Keraton Kasepuhan Cirebon?