Sultan Sepuh XIV

Pria yang Ambil Alih Keraton Kasepuhan Cirebon Tak Ingin Jadi Sultan, Sebut Sosok Ini Lebih Pantas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rahardjo Djali (kiri) saat ditemui di Keraton Kasepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Minggu (28/6/2020).

Rekaman video yang menampilkan sejumlah orang mengambil alih Keraton Kasepuhan Cirebon beredar di aplikasi WhatsApp, dan media sosial pada Minggu (28/6/2020).

Video itu menampilkan pria bernama Rahardjo Djalil yang mengaku sebagai keturunan asli Sultan Sepuh XI, Tadjoel Arifin Djamaluddin Aluda Mohammad Samsudin Radjaningrat.

Karenanya, Rahardjo Djali merasa berhak mengambil alih keraton yang berada di wilayah Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, itu.

• Keluarga di Cianjur Dapat Gangguan Mistis, Mahluk Gaib Sering Gerakkan Benda & Menampakkan Diri

Bahkan, Rahardjo juga menunjukkan surat yang menerangkan silsilah keturunannya dari Sultan Sepuh XI, Tadjoel Arifin Djamaluddin Aluda Mohammad Samsudin Radjanataningrat.

Surat tersebut di bagian kopnya tertulis "Staat Turunan Sentana Wargi Kesultanan Kasepuhan Cirebon."

Surat bernomor 051/SL/SSXIV/XI/2013 ditandatangani Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat di atas materai.

Dalam surat itupun tercantum nama Raden Rahardjo H Djali merupakan keturunan atau anak dari Ratu Mas Doly Manawijah.

• Pencairan Gaji ke-13 PNS Masih dalam Pembahasan, Inilah Besarannya Sesuai dengan Golongan

"Ibu saya, Ratu Mas Doly Manawijah merupakan putri ketiga Sultan Sepuh XI, dari istri keduanya, Nyi Mas Rukiah," kata Rahardjo Djali saat ditemui di Keraton Kasepuhan, Minggu (28/6/2020).

Bahkan, Rahardjo pun mengklaim mendapat dukungan dari keluarga besarnya untuk mengambil alih Keraton Kasepuhan.

Termasuk dari Elang Mas Upi Supriadi yang merupakan cucu Sultan Sepuh XI dari istri pertamanya, Raden Ayu Raja Pamerat.

Dari pernikahan tersebut, Sultan Sepuh XI dikaruniai tiga putri, yakni Ratu Raja Putri, Ratu Raja Wulung Ayuningrat, dan Ratu Raja Kirana.

"Elang Mas Upi merupakan anak kelima dari Ratu Raja Wulung Ayuningrat," ujar Rahardjo Djali.

Karenanya, pihaknya pun menilai Elang Mas Upi Supriadi lebih berhak menjabat Sultan Keraton Kasepuhan dibandingkan Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat.

Alasan ambil alih Keraton Kasepuhan

Rekaman video yang menampilkan sejumlah orang mengambil alih Keraton Kasepuhan Cirebon beredar di aplikasi WhatsApp, dan media sosial pada Minggu (28/6/2020).

Halaman
1234

Berita Terkini