Pasien Positif Corona Indramayu Sembuh

Bahayakan Tenaga Medis, Pasien Positif Berdasarkan Rapid Test di Indramayu Tak Mau Berkata Jujur

Deden Bonni Koswara mengatakan, pasien enggan berkata jujur kepada tim medis saat dimintai keterangan.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
IRNA
Ilustrasi Virus Corona 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Tim medis sempat kesulitan saat melakukan tracking terkait riwayat perjalanan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ketiga di Kabupaten Indramayu berdasarkan hasil rapid test.

Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara kepada Tribuncirebon.com di Pendopo Indramayu, Senin (20/4/2020).

Hendak Kabur Saat Akan Diisolasi, Warga Indramayu Ini Dinyatakan Positif Covid-19

Pasien Positif Corona Asal Indramayu Kabur Setelah Ikut Rapid Test, Dia Stres, Tak Sudi Diisolasi

Deden Bonni Koswara mengatakan, pasien enggan berkata jujur kepada tim medis saat dimintai keterangan.

"Pasien diem saja tidak mau ngomong," ujar dia.

Kendati demikian, pasien hanya mengaku dirinya mengalami demam, batuk, pilek, serta nyeri pada badannya.

"Kemudian kita cek ada sesak dan ternyata dia pneumonia," ujarnya.

Hal tersebut yang membuat tim medis segera melakukan rapid test pada 18 April 2020 dan hasilnya positif Covid-19.

Update Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 185 Kasus Jadi Total 6.760, Angka Sembuh Leih Banyak

INI Jadwal Program Belajar dari Rumah di TVRI Selasa Besok, Belajar Sains dan Matematika

Dalam hal ini, Deden Bonni Koswara sangat menyayangkan sikap pasien yang enggan berterus terang kepada tim medis.

Tidak jujirnya pasien tersebut sangat membayakan tenaga kesehatan yang kini tengah berjuang melawan wabah Covid-19.

"Kami mohon kepada masyarakat apabila anda berobat atau mendatangi fasilitas kesehatan untuk jujur apadanya, menceritakan kronologis yang ada, yang terjadi, dan apa yang diderita," ujar dia.

Selain itu, pasien juga diketahui sempat melarikan diri seusai terkonfirmasi positif dan hendak diisolasi di ruang isolasi RSUD Indramayu.

"Kita lacak dan akhirnya alhamdulillah ketemu barusan dan pada hari ini tadi pukul 13.10 WIB sudah masuk ke ruang isolasi RSUD Indramayu," ujar Deden Bonni Koswara.

Kabur Saat Hendak Diisolasi

Selain mengkonfirmasi adanya pasien Covid-19 yang sembuh, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu juga mengkonfirmasi ada lagi satu warganya yang positif Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved